Gorontalo (ANTARA) - Sebanyak 1.150 jiwa korban banjir di Kelurahan Padebuolo dan Kelurahan Ipilo, di Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Kamis malam.
Camat Kota Timur Eladona Oktamina Sidiki mengatakan, dua kelurahan itu terendam banjir dengan ketinggian air di pemukiman mencapai 1,5 meter, akibat meluapnya Sungai Bone secara mendadak.
"Tadi air cepat sekali naik, arusnya pun deras, karena itu dalam waktu setengah jam ketinggian air sudah mencapai dada orang dewasa," ujarnya di Gorontalo, Kamis.
Ia menjelaskan, proses evakuasi pun terus dilakukan oleh petugas gabungan bersama masyarakat sekitar dengan menggunakan perahu karet.
"Proses evakuasi dilakukan dengan cepat oleh tim dan juga warga untuk membantu korban terdampak banjir," ungkapnya.
Ia mengatakan, di Kelurahan Ipilo terdapat 150 kepala keluarga atau 500 jiwa yang terdampak banjir, sementara di Kelurahan Padebuolo ada 200 KK atau 650 jiwa yang terdampak banjir.
Berita Terkait
BMKG prakirakan mayoritas kota besar Indonesia diguyur hujan hari ini
Selasa, 7 Mei 2024 7:13 Wib
BMKG : Sebagaian besar kota di Indonesia berpotensi turun hujan ringan hingga lebat
Senin, 6 Mei 2024 6:41 Wib
BMKG : Sebagian besar wilayah Indonesia diguyur hujan sedang-lebat pada Sabtu
Sabtu, 4 Mei 2024 6:42 Wib
Sulawesi Selatan dan sejumlah provinsi berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Jumat
Jumat, 3 Mei 2024 7:16 Wib
BMKG : Hujan petir berpotensi landa sebagian wilayah ibu kota provinsi pada Kamis
Kamis, 2 Mei 2024 6:46 Wib
BMKG : Hujan lebat berpotensi guyur 26 provinsi pada awal Mei
Rabu, 1 Mei 2024 7:38 Wib
BMKG : Mayoritas kota besar Indonesia berawan hingga hujan pada Senin
Senin, 29 April 2024 7:06 Wib
BMKG sebut mayoritas kota besar berpotensi turun hujan ringan hingga lebat
Minggu, 28 April 2024 6:49 Wib