Makassar (ANTARA News) - Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan membatalkan rapat kerja dengan Dinas Tata Ruang dan Pemukiman karena Rencana Kegiatan Anggaran yang diajukan tidak ada tanda tangan Tim Anggaran Pemprov Sulsel. Â
Anggota Komisi D DPRD Sulsel Ilham Burhanuddin di Makassar, Rabu, menegaskan tidak akan melanjutkan rapat sampai RKA Dinas Tarkim lengkap oleh paraf TAPD yang ditandatangani Kepala Badan Perencanaan pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Kepala Biro Pengelolaan Aset Daerah, dan Kepala Biro Bina Pembangunan.
"Besok kita jadwalkan, sehingga hari ini semua sudah harus ditandatangani TAPD. Kita tidak ingin menghambat jadwal penetapan APBD 2011 pada 23 Desember," kata Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Hery Suhari Attas.
Menurut dia, penyebab kesalahan yang baru pertama terjadi pada SKPD mitra Komisi D disebabkan jadwal penyerahan naskah RAPBD kepada DPRD dari pemprov sangat terlambat.
"Ini mungkin karena terburu-buru mengerjakan RKA, karena waktu pembahasan mepet, naskah RAPBD sangat lambat masuk," ucapnya.
Selain itu, Sekretaris Komisi D, Januar Jaury Darwis mengemukakan RKA Dinas Tarkim belum lengkap termasuk indikator kinerja.
Sementara, Kepala Dinas Tarkim Syarif Burhanuddin saat dikonfirmasi menyangkal jika tidak adanya tanda tangan dari TAPD yang membuat mereka ditolak Komisi D.(T.pso-099/S016)Â
Berita Terkait
Sulsel siap melaksanakan Pilkada Serentak 27 November 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 18:34 Wib
Pemkab Pangkep kembangkan semua potensi destinasi wisata
Sabtu, 18 Mei 2024 9:45 Wib
Prof Zudan dilantik menjadi Penjabat Gubernur Sulsel
Sabtu, 18 Mei 2024 6:22 Wib
BI Sulsel perluas penggunaan QRIS bekerja sama dengan Pemda
Jumat, 17 Mei 2024 21:49 Wib
Kemenkumham Sulsel edukasi pentingnya KI bagi PT se-Kota Makassar
Jumat, 17 Mei 2024 14:32 Wib
Bupati Bulukumba minta PPK Pilkada 2024 menjaga integritas
Jumat, 17 Mei 2024 14:30 Wib
Mendagri resmi lantik lima penjabat gubernur termasuk Sulawesi Selatan
Jumat, 17 Mei 2024 12:30 Wib
Dekranasda Sulsel memamerkan produk unggulan pada Expo UMKM di Solo
Jumat, 17 Mei 2024 10:37 Wib