Mamuju (ANTARA) - Pengungsi gempa di kabupaten Mamuju dan kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat mulai berkurang dan tersisa 36.947 orang di tenda pengungsian.
"Pengungsi gempa yang terjadi 15 Januari 2021 di Sulbar berkurang 4.027 orang dalam dua pekan terakhir setelah pada masa transisi penanganan darurat bencana gempa kabupaten Mamuju dan Majene dilakukan," kata Kepala Humas Pos Komando Transisi Darurat Gempa Sulbar yang juga Kepala Dinas Kominpopers Sulbar, Safaruddin DM di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan jumlah pengungsi di Kabupaten Mamuju mulai memilih untuk kembali ke rumah dan kini tersisa 36.947 orang.
Menurut dia, pengungsi yang tersisa di Mamuju masih berada pada 194 titik pengungsian di Kabupaten Mamuju dan kabupaten Majene.
"Pemerintah melalui BNPB telah menyatakan persoalan pengungsi gempa sulbar ditarget berakhir di pertengahan tahun, dan diharapkan bisa lebih cepat dari itu," katanya.
Ia mengatakan, pemerintah tidak menginstruksikan pengungsi pulang kerumah karena selain masih banyak warga yang rumahnya rusak berat juga banyaj warga yang mengalami trauma dan mengkwatirkan keselamatan anak anaknya jika mereka kembali ke rumah.
"Tetapi bagi yang rumahnya masih layak, atau tidak rusak pemerintah menghimbau untuk kembali kerumahnya dan dapat membangun tenda sekitar rumah” katanya.
Berita Terkait
Gempa magnitudo 5,3 guncang Gorontalo
Kamis, 25 April 2024 6:51 Wib
Presiden Jokowi tinjau fasilitas pendidikan di SMK 1 Rangas yang terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:56 Wib
Kunjungan Presiden Joko Widodo di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 13:54 Wib
Presiden Jokowi fasilitasi mobil listrik untuk praktik SMK terdampak gempa di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 11:05 Wib
Presiden Jokowi meresmikan 147 infrastruktur rekonstruksi pascagempa Sulbar
Selasa, 23 April 2024 9:46 Wib
PVMBG mencabut peringatan bahaya tsunami akibat erupsi Gunung Ruang
Minggu, 21 April 2024 18:29 Wib
BMKG memanfaatkan seluruh teknologi mitigasi tsunami erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 10:25 Wib
PVMBG: Aktivitas kegempaan Gunung Ruang capai 944 kali dalam sehari
Kamis, 18 April 2024 10:17 Wib