Makassar (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mulai melakukan vaksinasi kepada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Juru Bicara Satgas COVID-19 Lutra Komang Krisna dikonfirmasi dari Makassar, Rabu, mengatakan ini sebagai tindak lanjut Surat Edaran Kemenkes tentang Percepatan Vaksinasi COVID-19 dengan Kelompok Sasaran Lansia, Pendidik, dan Disabilitas.
"Untuk pelaksanaan program vaksinasi kepada ODGJ yang tengah kita lakukan berjalan lancar," katanya.
Ia mengakui untuk menjalankan program vaksinasi kepada ODGJ tentu memiliki tantangan yang lebih tinggi.
Untuk itu, pihaknya lebih intens berkomunikasi dengan pihak keluarga. Peran keluarga untuk berkomunikasi dan sebagainya, begitu penting untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19 ini.
Menurut dia, pihaknya sering mendapati pasien ODGJ yang memberontak saat akan dilakukan vaksinasi. Apalagi karena akan disuntik dan tentu membutuhkan kesabaran yang lebih tinggi.
Mengenai jumlah ODGJ yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 di daerah itu, dirinya mengaku tidak mencatat secara khusus karena bergabung dengan beberapa data lain termasuk lansia dan disabilitas.
"Kita komunikasi lebih detail ke keluarga. Jadi jika pihak keluarga menyatakan siap, maka kita lakukan vaksinasi. Kalau saya lihat kemarin, memang tidak ada penolakan," jelasnya.
Berita Terkait
OJK optimistis perbankan mampu hadapi pencabutan stimulus kreditur
Senin, 29 April 2024 18:26 Wib
OJK mengakhiri restrukturisasi kredit karena perbankan sudah resilien
Minggu, 31 Maret 2024 18:00 Wib
Komisi IX DPR meminta Kemenkes sosialisasikan vaksin berbayar COVID-19
Minggu, 31 Desember 2023 6:04 Wib
Kapolda Sulbar imbau masyarakat mewaspadai penyebaran COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 17:49 Wib
Kemenkes : Saat ini belum ditemukan mutasi baru virus COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 16:13 Wib
Wapres Ma'ruf Amin : Pemerintah terus pantau perkembangan COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 14:34 Wib
Menko PMK berpesan agar warga terapkan Prokes saat liburan Natal dan tahun baru 2024
Senin, 18 Desember 2023 14:04 Wib
WHO : Ada sembilan varian COVID-19 yang kini mendominasi di dunia
Minggu, 17 Desember 2023 19:23 Wib