Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 melaporkan penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis pertama hingga Kamis pukul 12.00 WIB mencapai 56.045.931 jiwa.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta, terdapat penambahan sebanyak 853.437 jiwa yang mendapat vaksin dosis pertama.
Sementara jumlah penerima vaksin dosis kedua bertambah 965.180 jiwa. Dengan tambahan tersebut, maka masyarakat yang telah mendapat vaksin dosis kedua mencapai 30.368.525 jiwa
Pemerintah menargetkan vaksinasi COVID-19 sebesar 208.265.720 jiwa, untuk membentuk kekebalan kelompok (Herd Immunity) sehingga pandemi COVID-19 segera berakhir.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menargetkan hingga akhir Agustus ini Indonesia telah menyuntikkan 100 juta dosis vaksin. Jokowi juga meminta agar terus melakukan percepatan vaksinasi di seluruh wilayah di Indonesia hingga mampu mencapai target 50 juta suntikan dalam kurun waktu tujuh pekan.
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan pencapaian target vaksinasi dapat terwujud apabila didukung dengan sinkronisasi data pusat dan daerah. Termasuk mekanisme operasional dan logistik, dengan harapan vaksin dapat diterima oleh daerah dengan tepat waktu dan dalam waktu yang memadai sesuai dengan kebutuhan.
"Ke depannya, pemerintah akan terus mendorong setiap daerah melakukan percepatan vaksinasi untuk segera mencapai target per daerah melalui prioritas daerah dan populasi berisiko terlebih dahulu," kata dia.
Ia berharap dengan percepatan yang dilakukan daerah serta penambahan cakupan vaksinasi, dapat membuat target terpenuhi sehingga kekebalan komunitas dapat segera terwujud.
"Dengan penambahan cakupan bertahap ini diharapkan kekebalan komunitas dapat segera tercapai," kata dia.
Berita Terkait
Kemenag: Data calon jamaah haji yang terverifikasi capai 223.474 orang
Sabtu, 4 Mei 2024 11:38 Wib
Mendagri beri atensi terhadap keamanan data pemilih pada Pilkada Serentak 2024
Kamis, 2 Mei 2024 20:01 Wib
Pemprov Sulbar percepatan satu data provinsi menuju satu data Indonesia
Kamis, 2 Mei 2024 18:23 Wib
OIKN: Pusat data dan Komputasi berperforma tinggi penting untuk kota cerdas di IKN
Rabu, 1 Mei 2024 10:14 Wib
KPU Sulsel tunggu DP4 pemutakhiran data pemilih Pilkada Serentak 2024
Selasa, 30 April 2024 13:38 Wib
Pemprov Sulbar mempercepat pertumbuhan ekonomi melalui aplikasi Sapota
Senin, 29 April 2024 18:15 Wib
SAFEnet dan Unhas diskusikan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi
Rabu, 24 April 2024 20:00 Wib
Jaringan telekomunikasi XL Axiata selama libur Ramadhan dan Lebaran 2024 aman terkendali
Rabu, 17 April 2024 17:26 Wib