Makassar (ANTARA) - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meminta Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) memberikan masukan terkait kebijakan penanganan COVID-19 di daerah itu.
Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Jumat, mengakui peran dokter paru di awal masa pandemi cukup besar dan begitu vital dalam penanganan COVID-19.
"Dokter paru orang yang bantu kami di masa krisis dari awal pandemi hingga saat ini. Para dokter ini yang memberikan pendampingan dan penanganan karena pandemi yang dialami berkenaan dengan sistem pernafasan kita," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PDPI dr Agus Dwi Susanto menjelaskan selama pandemi COVID-19, PDPI telah memberikan banyak peran, terutama dalam melakukan pelayanan kepada pasien COVID-19.
"Kami juga senantiasa mengikuti perkembangan yang ada dan selalu berupaya meningkatkan kesehatan paru masyarakat Indonesia," ucapnya.
Yang menjadi fokus PDPI saat ini, kata dr Agus, tidak hanya pada persoalan COVID-19, namun juga penyebaran penyakit Tuberculosis atau TBC yang jumlahnya cukup tinggi.
Ia menilai kasus TBC juga harus mendapat penanganan lebih lanjut dan lebih serius.
Berita Terkait
Kemenag Sulsel jelaskan sumber pembiayaan ibadah haji kepada JCH
Kamis, 2 Mei 2024 5:53 Wib
Aktivis difabel: Pekerja difabel terus dibayangi PHK sepihak
Rabu, 1 Mei 2024 21:52 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Polda Sulsel tangkap oknum ASN Jeneponto diduga jual Sabu
Rabu, 1 Mei 2024 20:06 Wib
Pj Ketua PKK Sulsel serahkan sejumlah bantuan pada HUT ke-161 Jeneponto
Rabu, 1 Mei 2024 20:03 Wib
Perkemi Sulsel sarankan pengurangan atlet untuk PON XXI Aceh-Sumut
Rabu, 1 Mei 2024 19:10 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
KONI Sulsel berharap anggaran operasional untuk PON XXI segera cair
Rabu, 1 Mei 2024 18:50 Wib