Makassar (ANTARA) - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menginstruksikan kepada pimpinan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) agar segara menangani ruas jalan yang tertutup material longsor di perbatasan Kabupaten Sinjai dan Gowa.
Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Senin, berharap akses jalan penting sehingga material longsor itu harus segera dibereskan agar bisa dilalui kembali.
"Tim teknis pada Dinas PUTR Provinsi segera turun untuk selesaikan Longsor Jalan Sinjai - Malino Gowa (Dusun Kasuarang, Desa Arabika Sinjai Barat)," ujar Andi Sudirman.
Saat ini, Dinas PUTR Sulsel juga harus segera bergerak melakukan peninjauan ke lokasi longsor.
Rencananya akan dilakukan penanganan awal dengan penimbunan pada badan jalan yang berada di KM. 124+200 pada ruas Batas Gowa - Tondong di Kabupaten Sinjai.
Ruas jalan yang tepatnya berada di Kasuruang, Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat itu tertutup material longsor sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.Panjang longsoran diperkirakan sekitar 15 meter.
Sebelumnya, jalan itu mengalami longsor setelah desa tersebut diguyur hujan lebat pada 28 November 2021.
Atas kejadian itu, Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman pun langsung menginstruksikan untuk penanganan cepat.
Berita Terkait
Lantamal VI Makassar kirim Satgas bantu korban banjir dan longsor di Luwu Raya
Sabtu, 4 Mei 2024 22:20 Wib
Pj Bupati Luwu mengapresiasi stakeholder bantu korban banjir dan longsor
Sabtu, 4 Mei 2024 22:15 Wib
Pemkot Makassar salurkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir dan tanah longsor
Sabtu, 4 Mei 2024 18:18 Wib
Basarnas: Korban jiwa akibat bencana banjir di Luwu menjadi 10 orang
Sabtu, 4 Mei 2024 14:37 Wib
PJ Bupati Luwu menetapkan tanggap darurat bencana selama 30 hari
Sabtu, 4 Mei 2024 11:20 Wib
Pj Gubernur Sulsel kunjungi titik banjir dan longsor terparah di Luwu
Sabtu, 4 Mei 2024 11:00 Wib
Kapolda dan Pj Gubernur Sulsel gerak cepat tangani bencana di Sulsel
Sabtu, 4 Mei 2024 1:40 Wib
BPBD: Material longsor menutupi ruas jalan pada 70 titik di Mamasa
Jumat, 3 Mei 2024 22:34 Wib