Sentani (ANTARA News) - Ketua Panitia Sidang Sinode Gereja Kristen Injili (GKI) ke-16 Papua Habel Melkias Suwae S.sos MM, mengatakan gereja harus berperan aktif untuk perdamaian di Papua sehingga segala persoalan tidak harus diselesaikan dengan cara-cara kekerasan.
"Dengan hadirnya gereja di tengah-tengah masyarakat, segala permasalahan yang terjadi tidak selalu ditanggapi dengan hati yang panas tetapi ditanggapi dengan arif dan bijak," kata Ketua panitia Sidang Sinode GKI se-Tanah Papua ke-16 Habel Melkias Suwae,S.Sos.MM, pada saat peresmian gedung serba guna Pdt. Jemima J Mirino Krey, STH, di Puspemnka Sentani, Kamis.
Ia mengatakan, penyelesaian berbagai peristiwa yang terjadi selama ini di Papua tidak harus diselesaikan dengan kekerasan yang pada akhirnya menginjak-injak harkat dan martabat manusia.
Dikatakan, selain membawah citra buruk bagi Papua sendiri dari sisi keamanan, juga mengakibatkan jatuhnya korban.
Habel Melkias Suwae, yang juga adalah Bupati Jayapura, mengatakan, Papua yang disebut tanah damai tercoreng dengan berbagai peristiwa belakangan ini. Seolah-olah Papua adalah daerah rawan konflik padahal hanya terjadi di daerah tertentu saja.
Diakui Habel Suwae, akhir-akhir ini banyak terjadi peristiwa yang sedikit menganggu kenyamanan masyarakat di daerah ini seperti penembakan di Kabupaten Mimika yang menewaskan tiga orang sipil, satu diantaranya bekerja pada anak perusahaan Freeport.
Penemuan tiga mayat di bukit atau gunung yang berada 300 meter di belakang markas Korem 172/PWY pasca pembubaran KRP III, serta penembakan terhadap Kapolek Mulia, Kabupaten Puncak Jaya AKP Dominggus Awes, di bandara udara Mulia oleh orang tak dikenal dengan senjata revolver milik korban, serta sejumlah kekerasan yang mengakibatkan nyawa melayang.
Untuk menciptakan rasa aman dan damai di yanah ini, kata dia, peran gereja sangat dibutuhkan untuk lebih dekat dengan umatnya.
Diharapkan juga gereja yang ada di Tanah Papua akan terus mengembangkan dan meningkatkan pelayanan-pelayanan sosial yang selama ini telah dikerjakan.
Sekedar diketahui pelaksanaan Sidang Sinode GKI ke-16 se-Tanah Papua yang dilaksanakan di Kabupaten Jayapura akan berlangsung dari tanggal 26-4 November tahun 2011.
Dihadiri kurang lebih tujuh ribu peserta yang terdiri dari BPAM Sinode GKI 15 orang, Badan Pengawasa perbendaharaan gereja tingkat sinode 5 orang, 42 Klasis se Tanah Papua, 3 bakal klasis, berjumlah 21 orang, Jemaat Kategorial Maranatha Oksibil, pos pekabaran injil dari 18 pos pekabaran injil serta berbagai tamu dan undangan baik dalam maupun luar negeri. (T.KR-HLM/B013)
Berita Terkait
Sejumlah Kepala Rutan di Sulsel ziarah ke makam pahlawan
Jumat, 26 April 2024 18:41 Wib
Piala Asia U23 - STY merasa campur aduk seusai mengantar Indonesia ke semifinal
Jumat, 26 April 2024 15:19 Wib
Shin Tae-yong menebar ancaman ke calon-calon lawan Indonesia
Jumat, 26 April 2024 15:14 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Timnas Indonesia U-23 lolos ke semifinal AFC, Presiden Jokowi: Sangat bersejarah!
Jumat, 26 April 2024 12:29 Wib
Piala Asia U-23 - Indonesia ke semifinal setelah singkirkan Korsel 11-10 lewat adu penalti
Jumat, 26 April 2024 6:50 Wib
Polri gelar Operasi Puri Agung 2024 amankan WWF ke-10 di Bali
Kamis, 25 April 2024 16:14 Wib
Piala Italia - Atalanta menang dramatis atas Fiorentina untuk lolos ke final
Kamis, 25 April 2024 7:00 Wib