Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengajak masyarakat setempat menjadi nasabah bank sampah.
"Kehadiran bank sampah ini menjadi jawaban, kita undang masyarakat untuk menjadi nasabah dan menabung sampah, Insya Allah pada saatnya nanti menjadi rupiah," kata Kepala DLH Pangkep Thamrin Taba melalui keterangan tertulis, Rabu (6/4).
Menurut dia pihaknya terus mensosialisasikan kepada masyarakat memilah sampah untuk selanjutnya ditabung di bank sampah, salah satunya di Bank Sampah Induk Rahmawati yang merupakan binaan DLH Pangkep.
Sementara itu, Direktur Bank Sampah Induk Rahmawati Ragif Aslam mengatakan setiap sampah atau barang yang ditukar mempunyai nilai rupiah berbeda berdasarkan jenisnya.
Menurut Ragif, setiap bulannya pihaknya menerima setoran sampah seberat 370 kilogram terdiri dari plastik, kardus, alma dan kertas.
"Perhari seberat 13 kg, perminggunya 92 kg dan setiap bulannya 370 kg," jelasnya.(*/Inf)
Berita Terkait
Pemkab Pangkep kembangkan semua potensi destinasi wisata
Sabtu, 18 Mei 2024 9:45 Wib
Info Haji 2024 - Bupati MYL lepas keberangkatan 329 JCH Pangkep
Rabu, 15 Mei 2024 21:47 Wib
Bupati Pangkep salurkan bantuan cadangan beras pemerintah
Selasa, 14 Mei 2024 18:26 Wib
Kapal nelayan KM Danial Jaya dari Pangkep kehilangan kontak di perairan menuju Bima
Selasa, 14 Mei 2024 6:59 Wib
BB KSDA Sulsel evakuasi buaya muara asal pulau di Kabupaten Pangkep
Rabu, 8 Mei 2024 22:25 Wib
Pemkab Pangkep kirim bantuan untuk korban bencana di empat kabupaten
Senin, 6 Mei 2024 12:54 Wib
Bupati Pangkep harapkan Program Merdeka Belajar terlaksana dengan baik
Kamis, 2 Mei 2024 20:04 Wib
Disdukcapil Pangkep dan Nobel kolaborasi pelayanan perekaman IKD
Rabu, 1 Mei 2024 18:51 Wib