Jayapura (ANTARA) - Anggota TNI dan Polri membubarkan sebagian para pendemo penolakan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) di Kota Jayapura, tepatnya Jalan Biak, Lingkaran Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa.
Pantauan ANTARA di Jalan Biak, Senin, menyebutkan para pengunjuk rasa mulai berkumpul sekitar pukul 10.00 WIT.
Puluhan demonstran itu kemudian dihadang oleh personel Brimob Polda Papua dengan menggunakan mobil water cannon.
Namun beberapa saat kemudian, para demonstran berhasil dibubarkan menggunakan gas air mata.
Sementara itu aktivitas masyarakat di Jalan Biak mulai dilakukan setelah pembubaran massa.
Sebelumnya aktivitas masyarakat di wilayah tersebut sempat terhenti, namun arus lalu lintas di Lingkaran Abepura mulai lancar.
Salah satu warga di Jalan Biak Maria menyebutkan, meski sebagian masyarakat menolak DOB, tetapi dirinya tetap mendukung program pemerintah tersebut.
"Saya NKRI harga mati, kami tetap mendukung DOB," katanya pula.
Berita Terkait
Keluarga Lukas Enembe meminta maaf atas aksi pembakaran di Jayapura
Jumat, 29 Desember 2023 13:17 Wib
Kapolresta Jayapura : Pemakaman Lukas Enembe ditunda akibat hujan
Jumat, 29 Desember 2023 11:34 Wib
Dampak kericuhan saat prosesi pemakaman Lukas Enembe
Jumat, 29 Desember 2023 7:38 Wib
Pemakaman Lukas Enembe dilaksanakan hari ini
Kamis, 28 Desember 2023 12:24 Wib
Sinode GIDI : Jenazah Lukas Enembe dimakamkan di Jayapura Papua hari ini
Kamis, 28 Desember 2023 11:15 Wib
Kabid Humas : jenazah Lukas Enembe dijadwalkan tiba di Jayapura Kamis
Rabu, 27 Desember 2023 15:47 Wib
Kejati Papua bidik dugaan korupsi PON XX senilai Rp8 triliun
Rabu, 20 Desember 2023 13:39 Wib
Gempa bermagnitudo 5,2 utara Kabupaten Jayapura akibat subduksi lempeng
Senin, 18 Desember 2023 5:30 Wib