Makassar (ANTARA) - Pengamat sosial politik dari Lembaga Studi Kebijakan Informasi Media Publik (LaPISMedik) H Hatita berharap calon presiden (capres) populer segera menyampaikan gagasannya kepada publik.
"Hal itu penting agar calon pemilih sudah memiliki gambaran tentang capres yang akan dipilih pada Pemilu 2024," kata Hatita di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan capres populer yang sudah mulai merambah ke media sosial, hendaknya sudah mulai memperkenalkan visi misinya, sehingga tidak terkesan dadakan jika pada masa kampanye tahap pemilu baru disampaikan.
Hal senada dikemukakan Tuan Guru Bajang (TGB) M Zainul Majdi dalam keterangan persnya yang mengatakan pesan penting bagi para calon pemimpin nasional, meskipun baru masuk di ruang survei, namun harapan publik perlu disambut dengan gagasan, tawaran solusi bagi persoalan bangsa, bukan hanya dengan beradu popularitas dan gimmick di media sosial.
Ia juga menekankan bahwa siapa pun yang kelak akan jadi capres, tidak boleh menggunakan cara-cara kampanye yang dapat merusak keberagaman, persatuan, dan keluhuran bangsa Indonesia.
"Menuduh, menjelekkan, mendiskreditkan satu sama lain, hingga masyarakat pun terbelah.. jangan terulang lagi!”, tandas TGB.
TGB juga menyampaikan pesan bagi masyarakat pemilih, agar bersikap kritis terhadap para kandidat.
"Kritis melihat prestasi, karya nyata yang berdampak luas bagi rakyat, termasuk apa yang harus diperbaiki," katanya.
Seperti diketahui selama delapan bulan terakhir, ruang publik sudah mulai diisi dengan nama-nama calon kandidat capres 2024.
Bagi TGB, tidak ada kandidat populer bakal calon presiden yang punya niat mencederai publik, tidak ada yang ingin membuat rakyat hidup terpuruk.
"Semuanya memiliki niat, cita-cita, dan harapan baik," ujarnya.
Berita Terkait
Bawaslu buka lowongan 195 Panwascam Pilkada di Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 22:22 Wib
BPPMDT Kemendes PDTT memberi pelatihan Desa Wisata di Bone
Jumat, 3 Mei 2024 22:15 Wib
KPU Makassar tetapkan perolehan kursi hasil Pemilu Legislatif 2024
Jumat, 3 Mei 2024 22:07 Wib
Perumda Pasar dan Kejari Makassar lanjutkan kerja sama perdata dan TUN
Jumat, 3 Mei 2024 21:35 Wib
Unhas paparkan pentingnya peningkatan layanan kesehatan di konferensi THT
Jumat, 3 Mei 2024 19:55 Wib
Basarnas Makassar menurunkan puluhan personel tangani bencana di Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 19:19 Wib
Politeknik ATI Makassar masih buka pendaftaran maba lewat JARVIS Bersama dan Mandiri
Jumat, 3 Mei 2024 15:02 Wib
Prof Karta Jayadi terpilih sebagai Rektor Universitas Negeri Makassar
Jumat, 3 Mei 2024 13:43 Wib