Makassar (ANTARA) - Dinas Perpustakaan Kota Makassar memboyong berbagai pegiat perpustakaan untuk mengikuti program Layanan KUSUKA (Kelas Khusus Pemustaka) lewat kunjungan belajar ke penerbit buku.
Tulus Wulan Juni selaku Pustakawan Dinas Perpustakaan Makassar dalam keterangan persnya di Makassar, Kamis, mengatakan kunjungan belajar ini merupakan implementasi dari materi alur pengembangan koleksi perpustakaan.
"Sebelum melakukan pengadaan bahan perpustakaan, tenaga perpustakaan terlebih dahulu menghimpun alat seleksi di antaranya katalog buku dari beberapa penerbit," urainya.
"Selain itu, kunjungan ke Penerbit menjadi bentuk hubungan silaturahmi dan menjalin kerjasama, kolaborasi dalam pengembangan perpustakaan," urai Tulus yang juga mentor di Layanan KUSUKA kelas perpustakaan.
Pegiat perpustakaan yang mengikuti kegiatan ini seperti Kepala Perpustakaan, Pustakawan dan Tenaga Perpustakaan sekolah di tingkat SD dan SMP.
Mereka diterima langsung oleh Marketing Communication Erlangga Cabang Sulawesi Ismail Djamaluddin dan Kepala Perwakilan PT. Penerbit Bumi Aksara PTU Makassar Asnah Achmad di Makassar.
"Kedua Penerbit sangat senang dan mendukung kegiatan kunjungan tenaga perpustakaan sekolah," ujar Tulus.
Tulus mengemukakan bahwa khusus kelas perpustakaan di layanan KUSUKA ini, desain materi langsung diimplementasikan agar pembelajarannya bermakna dan langsung dipraktekkan mulai dari 0.
Setelah mereka paham dasar-dasarnya yang sesuai standar, kata Tulus, maka mereka akan mengembangkan secara mandiri dan diharapkan terus tumbuh menjadi pribadi pustakawan yang profesional.
Materi Kelas Perpustakaan mengadopsi materi pendampingan persiapan akreditasi perpustakaan sehingga setelah mengikuti kelas ini, mereka juga dapat mempersiapkan sejak dini untuk mengikuti akreditasi Perpustakaan Sekolah.
Layanan Kusuka adalah layanan inovasi Dinas Perpustakaan Kota Makassar untuk mewujudkan layanan Perpustakaan berbasis Inklusi Sosial untuk meningkatkan kemandirian masyarakat.
10 Kelas layanan KUSUKA yang dibuka di Perpustakaan Umum Kota Makassar tahun 2022 ini adalah Kelas Publik Speaking, Desain Grafis, Optimalisasi Media Sosial, Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Dasar, Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Lanjutan, Kelas Menulis, Kelas Bahasa Inggris, Kelas Komputer, Kelas Fotografi berbasis ponsel dan Kelas Mendongeng.
Layanan ini tidak dipungut biaya (gratis). Waktu belajar ada yang kelas pagi dan ada yang kelas siang di Perpustakaan Umum Kota Makassar, Jalan Lamadukelleng dan Jalan Kerung-Kerung.
Setiap kelas memiliki 8 kali pertemuan dan setiap pertemuan belajar dan praktek selama 2 jam yang didampingi mentor sesuai bidangnya.
Berita Terkait
Bunda Literasi Luwu Timur dorong kolaborasi guru dan orang tua
Jumat, 3 Mei 2024 14:20 Wib
Polewali Mandar Sulbar kembangkan literasi berbasis inklusi sosial
Rabu, 1 Mei 2024 20:04 Wib
BI Sulsel mengapresiasi tingkat literasi Makassar di posisi ke-4
Rabu, 20 Maret 2024 17:51 Wib
Polda Sulbar berupaya tingkatkan literasi melalui perpustakaan terapung
Selasa, 19 Maret 2024 17:11 Wib
Pemkot Makassar mengapresiasi perpustakaan dengan kunjungan terbanyak
Senin, 26 Februari 2024 20:21 Wib
DPKD Sulbar mendorong peningkatan minat baca masyarakat
Jumat, 16 Februari 2024 0:44 Wib
DPKD Sulbar tingkatkan literasi melalui perpustakaan berbasis inklusi
Sabtu, 10 Februari 2024 17:28 Wib
Layanan konsultasi pendidikan Amerika Serikat hadir di Makassar
Selasa, 6 Februari 2024 16:26 Wib