Makassar (ANTARA) - PT Pelindo Jasa Maritim, salah satu subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero), memberikan life skill atau keterampilan bagi penyandang disabilitas agar dapat mandiri dari segi ekonomi.
"Untuk mendukung peningkatan kapasitas dan kemampuan penyandang disabilitas, maka melalui program bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini diberikan Program Difableprenuer Pelindo," kata Sekretaris Perusahaan PJM, Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar di Makassar, Senin.
Dia mengatakan PT Pelindo Jasa Maritim bersinergi dengan Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sentra Wirajaya Makassar menggelar pelatihan life skill bagi penyandang disabilitas.
Kegiatan tersebut adalah salah satu program prioritas PJM sahabat inspiratif Pelindo Difablepreneur yang merupakan rangkaian dari Program Difablepreneur PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Kegiatan diikuti 30 peserta itu bertempat di Sentra Wirajaya Makassar,yang berasal dari Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), terdiri dari penyandang disabilitas fisik dan Teman Tuli.
Di lokasi itu mereka diajarkan pelatihan barista dan juga pembuatan kerajinan tangan.
Pada kesempatan yang sama pihaknya juga menyerahkan bantuan alat bantu kepada peserta pelatihan berupa lima unit kursi roda dan sepuluh tongkat.
"Pelatihan life skill dan penyerahan alat bantu untuk penyandang disabilitas ini merupakan bagian program TJSL dari PJM, yang selaras dengan fokus program TJSL BUMN meliputi pendidikan, lingkungan, dan UMKM,” kata Tubagus Patrick.
Hal ini juga sejalan dengan SDGs poin satu yakni no poverty (tanpa kemiskinan). Dengan memberikan pelatihan life skill agar kelak para disabilitas ini bisa mandiri.
Lebih lanjut Patrick berharap kegiatan ini bisa melahirkan pengusaha-pengusaha mandiri dari penyandang disabilitas, sehingga kelak akan lahir generasi-generasi difabelpreneur yang handal.