Makassar (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman menjadi narasumber bedah buku yang berjudul Kinerja Organisasi Publik: Akuntabilitas, Kompetensi, Organisasi, SDM, karya Guru Besar STIA LAN Prof Amir Imbaruddin di Makassar, Selasa.
Jufri Rahman juga ditemani narasumber lainnya, Guru Besar Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Risma Niswaty, sekaligus penulis buku Prof Amir Imbaruddin.
Dalam pembahasannya secara singkat, Jufri menyampaikan, buku yang ditulis Prof Amir telah menjadi indikator reformasi birokrasi sebuah institusi, terkhusus waktu dirinya masih di Kemenpan-RB.
"Menurut saya ini semua indikator reformasi birokrasi ada dalam buku ini, di mana saya pernah mengawal hal ini di Kemenpan-RB. Akuntabilitas itu menjadi suatu keniscayaan, dalam dunia modern, apalagi di negara-negara yang sedang membangun pelayanan publik," ujarnya.
Jufri mengatakan instansi yang baik dapat diukur dari aspek akuntabilitasnya.
"Kalau mau mengukur suatu organisasi dan instansi baik atau tidaknya, bisa dilihat dari aspek akuntabilitas," ungkapnya.
Dia juga menyatakan, buku ini bisa dipakai dalam segi penelitian mahasiswa yang akan menjadi acuan penulisan skripsi.
"Penelitian ini yang semua memiliki unsur pelayanan publik, apapun yang dilakukan ini luar biasa, buku Prof Amir ini bisa menjadi acuan adik-adik mahasiswa/i untuk menulis skripsi nanti," ucapnya.
Kemudian, terkait dengan aspek kompetisi. Kompetisi itu penting dan bagus dalam suatu institusi dan telah menjadi tren di zaman sekarang.
Dia juga menyimpulkan, buku ini menjadi tren dalam menilai kualitas pelayanan suatu organisasi atau institusi pelayanan publik.
Sementara itu, penulis buku Prof Amir Imbaruddin, menjelaskan, secara garis besar buku ini membahas bagaimana organisasi pemerintah berkinerja dalam menyediakan pelayanan kepada masyarakat dan juga faktor yang mempengaruhi kinerja organisasi publik di Indonesia. Faktor-Faktor tersebut dikategorikan menjadi internal dan eksternal.
"Faktor Internal mengacu pada struktur organisasi, praktik manajemen dan pengelolaan sumber daya manusia dalam organisasi publik, dan faktor eksternal mengacu pada derajat akuntabilitas birokrasi, akuntabilitas politik, dan tingkat persaingan antar organisasi publik," ucapnya.
Lebih jauh, adapun kinerja organisasi pemerintah dipengaruhi oleh berbagai faktor yang dapat dikelompokkan, antara lain melalui dimensi lingkungan, dimensi sektor publik, dimensi jaringan tugas, dimensi organisasi, terakhir dimensi sumber daya manusia.*
Berita Terkait
Tim hukum paslon gubernur Sulsel Danny-Azhar ajukan gugatan ke MK
Senin, 9 Desember 2024 21:49 Wib
KPU: Partisipasi pemilih Pilgub Sulsel capai 71,4 persen
Senin, 9 Desember 2024 19:17 Wib
ACC Sulawesi tampilkan aksi kolaborasi di Festival Anti Korupsi
Senin, 9 Desember 2024 0:44 Wib
Bawaslu Sulsel pertanyakan KPU Jeneponto abaikan rekomendasi PSU
Senin, 9 Desember 2024 0:36 Wib
Pj Gubernur Sulsel: Pesta demokrasi berjalan aman berkat toleransi yang kuat
Sabtu, 7 Desember 2024 23:36 Wib
DPRD Sulsel tunggu jadwal Pemprov untuk duduk bersama bahas UMP
Sabtu, 7 Desember 2024 23:36 Wib
Disnakertrans Sulsel masih tunggu Juknis Kemenaker terkait UMP
Sabtu, 7 Desember 2024 23:36 Wib
69.726 rumah untuk masyarakat bergaji rendah di Sulsel telah dibangun
Sabtu, 7 Desember 2024 19:50 Wib