Makassar (ANTARA) - Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar gandeng pakar dari Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) Dr Nathasa Mazna Ramli dalam mengulas kurikulum.
Ketua Program Studi Manajemen Unismuh Nasrullah SE MM, dalam keterangannya di Makassar, Rabu, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memperbarui kurikulum agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia industri dan tuntutan pendidikan global.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus menyempurnakan kualitas pendidikan dan mempersiapkan lulusan yang kompeten,” kata Nasrullah.
Sementara itu, Dr Nathasa memaparkan beberapa pendekatan baru yang telah diterapkan di USIM, seperti integrasi teknologi dan pembelajaran berbasis proyek.
“Pendekatan ini penting untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam pengembangan kurikulum.
“Kolaborasi antar institusi pendidikan akan memperkaya perspektif dan praktik terbaik, sehingga menghasilkan lulusan yang siap bersaing di kancah global,” ujarnya.
Nasrullah menyatakan masukan dari Dr Nathasa akan menjadi landasan penting bagi pembaruan kurikulum di Program Studi Manajemen.
“Kami berharap ide ini dapat segera diimplementasikan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Unismuh, khususnya di program studi manajemen,” katanya.
Acara tersebut diikuti oleh pimpinan fakultas, dosen, tenaga pengajar, dan mahasiswa. Para peserta diajak berdiskusi secara interaktif dengan Dr Nathasa, yang berbagi pengalaman terkait inovasi kurikulum di Universiti Sains Islam Malaysia.
Acara ini diharapkan menjadi langkah strategis bagi Unismuh Makassar dalam menciptakan kurikulum yang inovatif, adaptif, dan selaras dengan kebutuhan zaman.*