Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menegaskan komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan iklim investasi bersih saat peletakan batu pertama (groundbreaking) Hotel Grand Mercure sebagai hotel bintang lima pertama di Makassar, Jumat.
Politisi Golkar itu menegaskan pentingnya izin sesuai aturan yang berlaku sebab Pemerintah Kota Makassar tidak ingin iklim investasi tercoreng hanya karena ulah segelintir oknum yang tidak berintegritas.
"Kami tidak mau iklim investasi ini ternodai hanya gara-gara oknum satu dua orang yang tidak memberikan dedikasi dan integritasnya dalam menjalankan fungsi sebagai pelayan masyarakat," katanya.
Maka dari itu, kata Munafri, sebelum pembangunan hotel dimulai, pihak pengembang telah diundang untuk memaparkan rancangan proyek.
Pada pertemuan itu, Munafri menekankan pentingnya keterbukaan dan kelancaran proses perizinan.
"Saya sampaikan kalau dalam proses perizinan ada pegawai yang meminta uang dan sebagainya, tolong langsung sampaikan ke saya," ujarnya.
Di hadapan para investor dan tamu undangan, Munafri kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.
Ia mengajak seluruh pihak untuk mematuhi aturan yang berlaku, baik dari pemerintah kota maupun pusat, agar proses pembangunan berjalan lancar. Pemerintah Kota Makassar sangat terbuka terhadap investasi.
Disebutkan, dengan hadirnya Grand Mercure bintang lima ini, perusahaan-perusahaan lain juga bisa berinvestasi di Makassar dengan aman, tenang, dan nyaman.
"Semakin banyak investasi, insya Allah akan semakin membangkitkan geliat ekonomi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat," kata dia.
Kehadiran Hotel Grand Mercure Makassar diharapkan semakin siap menjadi pusat kegiatan bisnis, pariwisata, dan event internasional, sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu kota metropolitan terkemuka di Kawasan Timur Indonesia.
"Mari kita jalankan aturan-aturan yang ada, supaya proses ini berjalan tepat waktu, bahkan lebih cepat dari yang direncanakan," kata Munafri.
Sebagai bagian dari jaringan global Accor Group yang memiliki lebih dari 5.600 properti lebih dari 110 negara, Grand Mercure Makassar digadang menjadi ikon baru pariwisata dan bisnis di kota ini.
Dirancang ramah lingkungan dengan konsep ecotourism dan sustainability, hotel ini diharapkan bukan hanya memperkuat infrastruktur pariwisata, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka peluang kerja luas bagi warga Makassar.
Rencana pembangunan Grand Mercure terbilang ambisius. Berdiri di lahan premium dengan ballroom seluas lebih dari 4.000 meter persegi, salah satu yang terbesar di Kota Makassar.
Hotel ini akan dilengkapi 350 kamar modern yang dapat diperluas hingga 500 kamar, area parkir luas, serta berbagai fasilitas food and beverage outlet berstandar internasional.
Seluruhnya disiapkan untuk mendukung berbagai event berskala nasional dan internasional, mulai dari konferensi bisnis, pameran, hingga perhelatan pernikahan megah.

