Mamuju (ANTARA Sulbar) - Laju pertumbuhan penduduk nasional secara nasional dalam rentang 10 tahun terakhir memperlihatkan adanya peningkatan sekitar 30 hingga 35 juta jiwa atau sekitar 1,49 persen.
"Laju pertumbuhan penduduk nasional ini tercermin dari hasil Survei Penduduk (SP) Tahun 2010," kata Gubernur Sulbar yang diwakili Asisten Bidang Tata Praja Pemprov Sulbar Nur Alam Tahir dalam menyampaikan sambutannya pada acara Rapat kerja Daerah (Rakerda) Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di salah satu hotel di Mamuju, Minggu.
Semula pemerintah memprediksi akan turun, namun justru laju penduduk ini meningkat sekitar 1,49 persen, katanya.
Nur Alam Tahir menyampaikan, kondisi ini harus segera diredam agar laju kependudukan bisa tertangani dengan baik. Sebab, jika laju penduduk semakin meningkat maka ancaman ketahanan ekonomi, ketahanan pangan akan menjadi rawan.
Karena itu, dia berharap, seluruh kepala SKPD-KB kabupaten dan kepada semua pihak saling bahu membahu dengan penuh semangat dituntut untuk terus bekerja keras sehingga Program Kependudukan menuai hasil positif.
Rakerda ini dihadiri Deputi Bidang KB dan KR BKKBN Pusat yang juga selaku Pembina Wilayah Provinsi Sulbar Dr Sanjoyo, Kepala BKKBN Perwakilan Sulbar H Abdullah Kemma.
Abdullah Kemma menyampaikan, kegiatan rakerda ini juga bagian dari amanat yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan surat edaran Mendagri Nomor 120/253/SJ Tahun 2015.
"Ada empat sub urusan yang menjadi urusan wajib bersifat konkuren antara pusat, provinsi dan Kabupaten/Kota untuk dibahas lebih lanjut. Khususnya dalam pengelolaan petugas atau penyuluh lapangan KB, yang merupakan komponen utama penyelenggara program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga," jelas Abdullah Kemma.
Dengan lahirnya kebijakan ini, kata dia, maka tentu menjadi salah satu hal yang penting untuk menjawab permasalahan pelakasanaan Program Kependudukan Keluarga Berencana dan pembangunan Keluarga di Provinsi Sulbar.
Ia menyampaikan, sesuai dengan hasil Sensus Penduduk (SP 2010) terkait Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) rupanya capaiannya di atas rata-rata nasional, yaitu 2,67 persen atau terdapat penambahan penduduk lebih dari 30 ribu setiap tahun.
Berita Terkait
Dinsos Sulsel bantu BKKBN sosialisasikan Gerakan Peduli Stunting
Minggu, 7 April 2024 2:16 Wib
BKKBN RI kembalikan 114 PPPK formasi 2022 untuk bertugas di Sulsel
Senin, 12 Februari 2024 20:50 Wib
BKKBN Sulsel melakukan penguatan program Dashat di Kampung KB
Kamis, 8 Februari 2024 1:00 Wib
BKKBN sosialisasikan program "piring nasimu" guna tekan angka stunting
Jumat, 2 Februari 2024 18:56 Wib
BKKBN Sulsel mengoptimalkan upaya penurunan stunting
Sabtu, 27 Januari 2024 1:04 Wib
BKKBN Sulsel melibatkan remaja sebagai promotor pencegahan stunting
Rabu, 24 Januari 2024 0:30 Wib
Kepala BKKBN: Pendidikan seksual pada anak bukanlah hal yang tabu
Minggu, 21 Januari 2024 11:37 Wib
BKKBN Sulsel mengembangkan Program SMART Lansia untuk ketahanan keluarga
Minggu, 14 Januari 2024 0:32 Wib