Mamuju (ANTARA Sulbar) - Sebanyak empat orang siswa di Provinsi Sulawesi Barat diutus untuk belajar koperasi di Kampus Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat melalui koperasi.
Wakil Ketua Umum Dekopin Mohammad Sukri di Mamuju, Jumat mengatakan ke-4 orang siswa telah diberangkatkan ke UGM belajar mengenai pengembangan koperasi untuk memajukan ekonomi daerah.
Dia mengatakan itu pada musyawarah wilayah Dekopin Sulbar yang menetapkan Andi Mappangara yang menjabat sebagai Ketua terpilih secara aklamasi.
Sukri mengatakan, para siswa yang diberangkatkan tersebut dibiayai pemerintah dengan memberikan beasiswa bekerjasama dengan Dekopin di Sulbar.
"Dekopin Sulbar juga sebelumnya telah memberangkatkan satu orang siswa belajar koperasi hingga keluar negeri belajar tentang koperasi," katanya.
Menurut dia, salah satu kelemahan pengembangan koperasi di Sulbar adalah kurannya tenaga sumber daya manusia untuk mengembangkan koperasi sehingga pemerintah dan Dekopin melakukan kerjasama membelajarkan siswa mengenai koperasi.
Ia mengatakan, Dekopin Sulbar diharapkan dapat terus meningkatkan koperasi di Sulbar dengan terus meningkatkan sumber daya manusia yang dapat mengembangkan koperasi.
Ia berharap koperasi nantinya dapat mengkontribusi peningkatan ekonomi daerah dengan memaksimalkan peran koperasi.
Berita Terkait
BPBD: Material longsor menutupi ruas jalan pada 70 titik di Mamasa
Jumat, 3 Mei 2024 22:34 Wib
PJ Gubernur Sulbar: Kemendagri apresiasi upaya pengendalian inflasi
Jumat, 3 Mei 2024 21:22 Wib
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPS: Sulbar provinsi dengan pengendalian inflasi terbaik
Kamis, 2 Mei 2024 20:10 Wib
Basarnas dan RSUD Sulbar menandatangani kesepakatan penyelenggaraan SAR
Kamis, 2 Mei 2024 19:53 Wib
Pemprov Sulbar percepatan satu data provinsi menuju satu data Indonesia
Kamis, 2 Mei 2024 18:23 Wib
Kapolda menjamin keamanan lingkungan pendidikan di Sulbar
Kamis, 2 Mei 2024 18:21 Wib
Polewali Mandar Sulbar kembangkan literasi berbasis inklusi sosial
Rabu, 1 Mei 2024 20:04 Wib