Mamuju (ANTARA Sulbar) - Jajaran Polri menyatakan, daerah Provinsi Sulawesi Barat tidak masuk dalam zona rawan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung 9 Desember 2015.
"Tahun ini ada 269 daerah dari 35 provinsi di Indonesia yang akan melaksanakan Pilkada serentak. Berdasarkan data dan informasi kepolisian maka Sulbar terbilang masuk dalam zona aman," kata Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, Komjen Pol Drs Syafruddin dalam acara Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkofimda) yang dirangkaian seminar sehari Pilkada serentak tahun 2015 yang dilaksanakan di gedung Auditorium Kantor Gubernur Sulbar, Senin.
Syafruddin menyebutkan, meski daerah Sulbar termasuk dalam wilayah zona aman, namun jajarannya tetap fokus dalam mendukung terselenggaranya Pilkada yang aman, lancar dan terkendali.
Mantan Kapolda Kalimantan Selatan ini menyatakan, jajaran Polri tahun ini tentu akan lebih bekerja keras karena harus fokus menghadapai 269 daerah yang melaksanakan Pilkada dengan jumlah 852 pasangan calon.
"Jumlah daerah yang melaksanakan pilkada serentak tahun ini sama halnya dua pertiga dari wilayah di nusantara ini. Maka dari itu, kepolisian telah mengerahkan kekuatan yang cukup banyak dengan jumlah 1,9 juta personil di seluruh wilayah yang melaksanakan Pilkada serentak ini," ucap Syafruddin.
Jenderal berbintang tiga berdarah suku Mandar ini menyatakan, secara nasional maka Pilkada serentak ini tetap diwaspadai karena ada potensi besar yang bisa mengganggu Kamtibmas.
Ia mengakui, beberapa faktor yang bisa menimbulkan konflik diantaranya karena penyelenggara tidak bertindak adil dalam melaksanakan tahapan Pilkada dan beberapa faktor lainnya.
"Jika penyelenggara Pilkada tidak adil maka akan memicu terjadinya konflik. Kita berharap, teman-teman penyelenggara tetap berdiri digaris yang bijak tanpa harus memihak kepada salah satu pasangan calon," ujarnya.
Ia menyebutkan, beberapa peristiwa telah mengganggu Kamtibmas akibat sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Tanah Air seperti kasus yang terjadi di Kota Palopo, Sulawesi Selatan dan beberapa peristiwa lainnya.
Berita Terkait
Pj Bupati Luwu mengajak seluruh pihak sukseskan Pilkada Serentak 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 20:42 Wib
Kemendagri sosialisasi sukseskan Pilkada Serentak 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 20:41 Wib
Sulsel siap melaksanakan Pilkada Serentak 27 November 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 18:34 Wib
KPU Sulsel : Maju Pilkada anggota DPRD aktif wajib mundur
Rabu, 15 Mei 2024 17:18 Wib
KPU Makassar : Tidak ada bakal pendaftar calon perseorangan Pilkada 2024
Senin, 13 Mei 2024 19:36 Wib
KPU Sulsel pastikan tidak ada calon perseorangan Pilkada 2024
Senin, 13 Mei 2024 19:35 Wib
Syarat dan sebaran dukungan yang harus diserahkan bapaslon Pilkada 2024 ke KPU
Sabtu, 11 Mei 2024 11:59 Wib
KPU RI: Caleg terpilih belum dilantik tak wajib mundur bila ikut Pilkada 2024
Jumat, 10 Mei 2024 12:11 Wib