Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI) menunjuk Makassar, Sulawesi Selatan, sebagai tuan rumah kejuaraan dunia muaythai yang direncanakan di Pantai Losari Makassar pada Maret 2016.
Ketua Harian PBMI, Sudirman di Makassar, Jumat, mengatakan penunjukan ini tidak lepas dari peran serta Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto yang selama ini dinilai begitu berkomitmen dan mendukung penuh setiap pelaksanaan kejurnas muaythai yang dilakukan di daerah itu.
"Ketua Muaythai internasional memang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk menjadi tuan rumah. Setelah menerima tawaran itu maka kita tidak ragu menujuk Makassar untuk menjadi penyelenggara karena komitmen dari wali kota Makassar selama ini," katanya.
PBMI sejauh ini memang telah melaksanakan kejuaraan nasional sebanyak dua kali di Makassar. Pada pelaksanaan pertama yakni Liga Muaythai Seri I digelar pada 2014 dan Sulawesi Selatan ketika itu sukses tampil sebagai juara umum.
Selain dukungan dan komitmen Wali Kota Makassar, kepercayaan menggelar di Kota "Anging Mammiri" itu juga dikarenakan dukungan sarana dan prasarana yang lengkap mulai dari venue pertandingan yang cukupbanyak, keberadaan hotel yang juga banyak, rumah sakit lengkap hingga memiliki bandara internasional Sultan Hasanuddin.
Ketersediaan sarana dan prasarana yang lebih lengkap itu tentu semakin mendukung dan menyukseskan kegiatan tersebut.
Untuk pelaksanaan kejuaraan dunia 2016, kata dia, direncanakan diikuti puluhan negara seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Singapura, Iran, Irak dan sejumlah negara eropa.
"Kejuaraan ini lebih spesial karena pertama kalinya digelar dluar Thailand. Kami tentu berharap dukungan seluruh pihak agar agenda ini bisa berjalan sesuai yang kita harapkan bersama," ujarnya.
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengaku bangga dengan kepercayaan yang diberikan PBMI untuk menggelar kejuaraan dunia muaythai itu di Makassar.
Pihaknya juga mengaku siap mengerahkan segala kemampuan yang ada untuk menyukseskan agenda besar tersebut. Dirinya juga mengaku optimistis bisa menjadi penyelenggara yang sukses karena telah memiliki modal dibeberapa ajang internasional sebelumnya.
Kota Makassar belakangan ini memang cukup rutin melaksanakan berbagai kejuaraan internasional seperti halnya tahun lalu yakni kejuaraan sofbol ASEAN, kejuaraan dayung Asia serta kejuaraan ski air Asia 2014.
"Untuk kejuaraan dunia tentu saja kita welcome. Beberapa agenda internasional termasuk event olahraga sebelumnya sukses digelar di Makassar. Mudah-mudahan bisa terwujud dan kita siap menjalankan amanah ini sebaik mungkin," katanya.
Berita Terkait
Prevalensi stunting di Pinrang Sulsel turun 3,3 persen pada 2023
Rabu, 1 Mei 2024 17:51 Wib
Rektor UNM ingin segera bangun kampung halamannya di Sulawesi Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:49 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Pengguna kendaraan listrik mengapresiasi kemudahan isi daya di SPKLU PLN
Selasa, 30 April 2024 0:22 Wib
Bea Cukai Subagsel: Potensi kerugian negara dari barang ilegal Rp2,73 miliar
Senin, 29 April 2024 23:57 Wib
Penerimaan Bea Cukai Sulbagsel triwulan I capai Rp116,7 miliar
Senin, 29 April 2024 22:11 Wib
Ditlantas dan Tim RTMC tingkatkan keselamatan berlalu lintas di Sulawesi Barat
Kamis, 25 April 2024 16:10 Wib
Gempa magnitudo 5,3 guncang Gorontalo
Kamis, 25 April 2024 6:51 Wib