Makassar (ANTARA Sulsel) - Dinas Pendapatan Daerah Sulawesi Selatan menargetkan total pendapatan hingga Rp6,85 triliun pada tahun 2016.
"Target tersebut naik sebesar 12,64 persen dari pendapatan tahun 2015 yang mencapai Rp6,083 triliun," kata Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Tautoto Tanaranggina di Makassar, Kamis.
Tautoto mengatakan dari target tersebut, Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2016 diharapkan mampu berkontribusi sebesar Rp3,51 triliun. Naik sebesar 8,14 persen dari PAD 2015 yang mencapai Rp3,248 triliun.
Sementara, pendapatan dari dana perimbangan diharapkan mencapai Rp2,1 triliun, naik sebesar Rp510 miliar dari tahun sebelumnya yang berada pada angka Rp1,59 triliun.
Untuk mencapai target tersebut, Tautoto menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya dengan menambah unit Kantor Samsat Pembantu.
"Tahun 2016 ini kita akan membangun dua Kantor Samsat Pembantu, di Bone-bone dan Sorowako," kata dia.
Ini berarti total Kantor Samsat Pembantu di Sulsel akan mencapai 35 unit.
"Pembangunan kantor pembantu ini kami prioritas di daerah yang jauh dari ibu kota kabupaten, tetapi dengan jumlah penduduk yang banyak," jelasnya.
Pihaknya juga akan mengefektifkan layanan samsat keliling, samsat "online", dan samsat e-payment.
"Kami telah memiliki 11 unit samsat online, kami juga akan memburu penunggak pajak hingga ke rumah-rumah," katanya.
Berita Terkait
Bawaslu Maros mulai rekrut pengawas Pilkada 2024 dengan dua kategori
Jumat, 26 April 2024 6:46 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel menemui Kapolda tingkatkan sinergisitas
Jumat, 26 April 2024 0:17 Wib
DPRD Sulsel ungkap banyak calon titipan KPID dan KIP
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib
KAJ Sulsel aksi damai suarakan tolak menggugat jurnalis
Kamis, 25 April 2024 18:18 Wib
DPRD Sulsel:Terobosan Pj Gubernur mampu tekan biaya distribusi
Kamis, 25 April 2024 14:01 Wib
Pj Gubernur Sulsel melantik 89 pejabat administrator dan 77 pengawas
Rabu, 24 April 2024 20:28 Wib
SAFEnet dan Unhas diskusikan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi
Rabu, 24 April 2024 20:00 Wib
Kemenkumham Sulsel terima kunjungan tim BPIP RI bahas evaluasi pajak NKB
Rabu, 24 April 2024 16:44 Wib