Makassar (Antara Sulsel) - Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Sulawesi Selatan mengaku kecewa dengan pemulangan atlet Sulsel Muh Fadhil Thamrin dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) polo air proyeksi SEA Games di Jakarta.
Pelatih renang Sulsel, Thamrin Tabe di Makassar, Jumat, juga tetap mempertanyakan alasan pencoretan atletnya dari tim pelatnas karena kekurangan anggaran pelatnas.
"Atlet kita (Muh Fadhil Thamrin) sudah dipulangkan dengan alasan PB PRSI tidak memiliki anggaran yang tersedia. Selain itu atlet kita serta atlet asal Palembang yang juga dipulangkan dinilai yang paling junior," katanya.
Pemulangan atlet Sulsel itu, kata dia, juga diakui sebagai pelatnas tercepat karena hanya berlangsung kurang lebih sebulan.
Padahal sesuai rencana awal, lanjut dia, PB PRSI sebelumnya mengagendakan untuk proses degradasi atlet baru dilaksanakan pada April 2017.
"Ini baru satu bulan satu minggu sudah dicoret. Padahal atlet kita Muh Fadhil Thamrin juga merupakan perenang tercepat di antara 18 atlet pelatnas yang lain," ujarnya.
Sekretaris Umum PRSI Sulsel, Hartawan Muin, sebelumnya menyatakan sebanyak 18 atlet yang dipanggil untuk bergabung dalam pelatnas termasuk wakil Sulsel atas nama Muh Fadhil Thamrin.
Adapun 17 atlet lain yang juga dipanggil begabung yakni Rezza Auditya Putra, Ridkie Mulia Harahap, Benny Respati, Maulana Bayu Herfianto, Andi Muhammad, Novian Dwi Putra (DKI Jakarta), Beby Terigan, Zaenal Arifin, M Hamid Firduas, Made Agung dari Jawa Barat.
Selanjutnya Aben Wisander, Muhammad Zaki, (Sumatera Selatan) Yusuf Budiman, Rian Rinaldo (Jambi), Silvester Golbert Mank (Sumatera Utara) serta Guntur Samudera dari Yogyakarta.
Mengenai terpilihnya salah satu atletnya ke timnas Polo Air, dirinya mengaku ikut berbangga dan bersyukur. Keberhasilan ini juga sebagai bukti Sulsel masih memiliki atlet potensial yang layak dimaksimalkan demi mengharumkan nama daerah dan negara ke depan.
Apalagi seleksi tersebut juga dipastikan bebas intervensi pengurus. Artinya 18 atlet yang terpilih memang karena memiliki kualitas dan potensi sehingga dianggap layak bergabung dan memperkuat timnas di ajang olahraga se-Asia Tenggara tersebut.
Berita Terkait
Sekda Sulsel pastikan pemenuhan pangan dan air bersih korban banjir
Jumat, 3 Mei 2024 21:57 Wib
Maskapai Pelita Air buka penerbangan langsung Kendari-Jakarta
Kamis, 25 April 2024 14:26 Wib
Wali Kota Makassar lepas puluhan ribu benih ikan air tawar di waduk Nipa-nipa
Jumat, 5 April 2024 22:10 Wib
Lion Air resmi layani penerbangan Makassar-Banjarmasin
Kamis, 4 April 2024 2:09 Wib
Pj Gubernur Sulsel dorong Kabupaten Wajo jadi pusat ikan air tawar
Selasa, 2 April 2024 19:17 Wib
Rusdi Kirana: Masa depan industri penerbangan RI menjanjikan
Jumat, 22 Maret 2024 15:16 Wib
Danau Tempe Sulsel butuh mekanisasi pengaturan air untuk pertanian
Jumat, 15 Maret 2024 21:31 Wib
1.088 prajurit TNI tergabung pasukan PBB di Lebanon kembali ke tanah air
Kamis, 14 Maret 2024 12:25 Wib