Makassar (ANTARA Sulsel) - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) menetapkan Kota Makassar, Sulawesi Selatan sebagai salah satu dari Top 35 Inovasi Pelayanan Publik 2016 di Indonesia.
"Tidak mudah masuk Top 35 Inovasi Pelayanan Publik 2016 ini. Kita mesti melewati sebuah proses kompetisi panjang hingga ditetapkan oleh tim ahli sebagai evaluatornya," ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Selasa.
Makassar yang ditetapkan oleh Kemepan-RB itu juga diikuti oleh tiga kota lainnya juga meraih kategori yang sama yakni Kota Bandung, Balikpapan dan Pontianak.
Sementara penganugerahan tingkat pelayanan publik ini juga diberikan kepada tiga kementerian, dua lembaga, delapan provinsi, 14 kabupaten, empat kota, serta tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN/BUMD).
Dari total 2.476 inovasi yang ikut, sudah ditetapkan Top 99 yang kini telah memperoleh hasil evaluasi untuk mendapatkan Top 35 Inovasi Pelayanan Publik 2016.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan pelayanan publik Pemerintah Kota Makassar yang masuk ajang ini yakni "home care" pelayanan kesehatan ke rumah 24 jam.
"Kita memang mengikutkan program `home care dottorota` itu dan waktu saya presentase di depan para juri dan ahli, mereka semua memberikan apresiasinya dan bahkan program home care kita sudah diadopsi Kementerian Kesehatan," katanya.
Sebelumya, seperti yang telah dipaparka Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB Mirawati Sujono, proses hingga diperolehnya Top 35 Inovasi Pelayanan Publik ini diawali dari setiap inovator mendaftarkan inovasinya.
"Proposal yang masuk dinilai oleh tim evaluator yang terdiri dari para akademisi beberapa perguruan tinggi terbaik di Indonesia sehingga dihasilkan TOP 99," jelasnya.
Dari Top 99 yang telah terpilih, diwajibkan untuk memaparkan inovasinya dan diwawancarai di hadapan Tim Panel Independen. Kemudian pada tahap akhir akan dilakukan mistery shopping untuk menentukan Top 35.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Makassar, Firmah Hamid Pagarra mengatakan Wali Kota Danny Pomanto akan hadir menerima langsung penghargaan tersebut di hotel Bidakara, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
"Penghargaan ini sangat bergengsi terbukti hanya 4 kota yang masuk dari sekian banyak kota yang mendaftarkan inovasinya. Rencananya Presiden RI Joko Widodo yang akan menyerahkan penghargaan ini, lusa, 26 Mei," kata Firman.
Berita Terkait
Prof Karta Jayadi terpilih sebagai Rektor Universitas Negeri Makassar
Jumat, 3 Mei 2024 13:43 Wib
Polisi amankan puluhan mahasiwa peserta aksi pada Hardiknas di Makassar
Kamis, 2 Mei 2024 23:23 Wib
Sebanyak 20.222 peserta ikuti UTBK di Unhas
Kamis, 2 Mei 2024 19:55 Wib
Pansus DPRD Sulsel terus matangkan Raperda Kesehatan Ibu dan anak
Kamis, 2 Mei 2024 18:27 Wib
Unhas antisipasi penggunaan alat canggih cegah curangi pelaksanaan UTBK
Kamis, 2 Mei 2024 16:02 Wib
Kemenkumham Sulsel sosialisasikan KI kepada pelajar lewat RUKI Bergerak "Goes to School"
Kamis, 2 Mei 2024 15:56 Wib
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Polrestabes Makassar amankan lima orang saat memperingati Hari Buruh
Kamis, 2 Mei 2024 5:54 Wib