Makassar (Antaranews Sulsel) - Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meminta semua korporasi di Sulsel ikut berkontribusi dalam mengembangkan kompetensi murid-murid maupun para guru.
"Sekarang ini zaman milenial, pengembangan kompetensi guru dan murid adalah keharusan untuk mendukung generasi emas Indonesia di masa mendatang," ujar Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo di Makassar, Sabtu.
Ia mengatakan banyak korporasi selama ini mengalokasikan dana tanggung jawab sosial perusahaan melalui pengadaan-pengadaan sarana dan prasarana.
Dia mencontohkan tentang pengalokasikan dana CSR dalam bentuk pengadaan tempat sampah dalam mendukung kebersihan atau pengadaan lainnya yang bersifat fisik.
Padahal, menurut dia, pengadaan-pengadaan barang fisik itu sudah tidak sesuai lagi dengan zaman sekarang dan barang tersebut masih mampu diadakan oleh pihak sekolah.
"Ini contoh, ada perusahaan memberikan tempat sampah di sekolah-sekolah. Tujuannya baik, mendukung kebersihan, tapi itu sudah tidak sesuai lagi dengan zamannya. Sekolah bisa beli yang seperti itu, dinas juga bisa," katanya.
Irman menyatakan salah satu program yang nyata dan dibutuhkan para guru dan murid saat ini adalah kegiatan pengembangan kompetensi.
Salah satu model pengembangan kompetensi seperti yang diadakan oleh perusahaan telekomunikasi PT XL Axiata. XL Axiata menyelenggarakan XL Axiata Youth Leadership Camp (XYLC).
Kegiatan itu diikuti 200 pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan di dua kota berbeda, yakni Semarang dan Jakarta.
"Intinya, kami di sekolah hanya menyiapkan guru saja dan metode pembelajaran itu hanya pada kompetensi dasar saja. Pengembangan kompetensi bisa didapatkan di luar seperti kegiatan `camp` seperti ini," ucapnya.
Berita Terkait
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
RB BRI berkolaborasi lembaga pendidikan lahirkan wirausaha muda
Selasa, 30 April 2024 0:21 Wib
Kemenperin : Pendidikan vokasi jadi kunci lahirkan SDM industri yang kompeten
Senin, 29 April 2024 15:12 Wib
Presiden Jokowi tinjau fasilitas pendidikan di SMK 1 Rangas yang terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:56 Wib
Legislator Sulsel meminta Disdik terapkan sistem zonasi guru PPPK
Senin, 22 April 2024 20:34 Wib
Pemkot Makassar menggandeng PTN wujudkan pendidikan PAUD berkualitas
Senin, 22 April 2024 0:52 Wib
Kemenkumham Sulsel edukasi KI pada siswa SMA lewat RuKI "Goes to School"
Sabtu, 20 April 2024 13:23 Wib
Pansus Pendidikan Akhlak DPRD Sulsel menyerap aspirasi di Parepare
Jumat, 5 April 2024 1:56 Wib