Belu (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menumpang pesawat CN-295 TNI AU dari Bandara Internasional El Tari Kupang menuju Bandara A.A. Bere Tallo Atambua guna meresmikan Bendungan Rotiklot di NTT.
Presiden Jokowi, Senin (20/5) pagi, bertolak menuju Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta pada pukul 08.38 WIB.
Setibanya di Bandar Udara Internasional El Tari, Kota Kupang, Provinsi NTT pada pukul 12.16 WITA, Presiden bersama rombongan langsung menuju Kabupaten Belu dengan menggunakan Pesawat CN-295 TNI AU.
Di Kabupaten Belu, Presiden akan meresmikan Bendungan Rotiklot yang berada di Dusun Rotiklot, Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak.
Usai kegiatan di Kabupaten Belu, Kepala Negara beserta rombongan dijadwalkan langsung menuju Bandara A. A. Beri Tallo, Kabupaten Belu untuk menuju Kota Kupang.
Perjalanan ke Jakarta akan dilanjutkan dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 dari Bandara Internasional El Tari, Kupang, pada Senin sore.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi NTT, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.
Selain itu Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki, Staf Khusus Presiden Gregorius Mere, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Berita Terkait
Jokowi menyiapkan program unggulan Prabowo-Gibran dalam RKP-RAPBN 2025
Kamis, 25 April 2024 13:47 Wib
Jokowi mendukung inisiatif Prabowo-Gibran rangkul seluruh komponen
Kamis, 25 April 2024 13:44 Wib
SMK Mamuju terima mobil listrik bantuan Presiden Jokowi
Rabu, 24 April 2024 21:33 Wib
Pj Gubernur Sulbar: Presiden Jokowi dukung pembangunan infrastruktur
Rabu, 24 April 2024 19:54 Wib
Prabowo menyampaikan terima kasih ke Jokowi
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
PJ Gubernur Sulbar mengapresiasi masyarakat usai kunjungan Jokowi lancar
Rabu, 24 April 2024 13:36 Wib
Presiden Jokowi menyoroti kerugian negara Rp180 triliun karena WNI berobat ke luar negeri
Rabu, 24 April 2024 12:49 Wib
Presiden Jokowi : Capres-cawapres terpilih harus persiapkan diri
Rabu, 24 April 2024 12:38 Wib