Jayapura (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) menghentikan sementara pencarian terhadap helikopter MI 17 yang hilang kontak akibat cuaca buruk.
"Proses pencarian melalui udara hari ini, Selasa terhadap helikopter MI 17 dihentikan sementara pada pukul 14.00 WIT dengan pertimbangan cuaca yang tidak memungkinkan," kata Wakil Kepala Penerangan Kodam (Wakapendam) XVII/Cenderawasih, Letkol Inf. Dax Sianturi di Jayapura, Selasa.
Sedangkan, lanjut dia, pencarian melalui darat tetap dilakukan sampai dengan pukul15.00 WIT.
Dia menjelaskan, kegiatan pencarian pada hari ke lima dilaksanakan dimulai pada pukul 08.00 WIT
Pencarian melalui udara dengan melibatkan dua unit helly bell 412 milik TNI AD dengan nomor registrasi HA 5177 dan HA 5185.
Selanjutnya, satu unit pesawat CN 235 milik TNI AU sebagai supporting flight. Kemudian, satu unit helly Bell 206 (PK IWD) perbantuan penerbangan sipil.
Helly Bell 206 PK IWD, kata dia, melaksanakan dua kali penerbangan pencarian (searching flight) pada radius 5 - 20 mile dari titik lost contact/hilang kontak dengan rata-rata waktu terbang 90 menit dalam setiap penerbangan.
Kemudian, helly Bell 412 milik TNI AD dengan nomor registrasi 5185 melaksanakan satu kali penerbangan pencarian (searching flight) pada radius 5 - 20 mile dari titik lost contact dengan waktu terbang sekitar 40 menit.
Helly Bell 412 milik TNI AD nomor registrasi 5177 melaksanakan satu kali penerbangan pencarian (searching flight) di sekitar Gunung Mol dengan waktu terbang sekitar 60 menit.
"Pesawat CN 235 melakukan supporting flight sebanyak 1 sorty dari Sentani menuju Oksibil dengan membawa persedian avtur dan ransum tempur untuk kepentingan kegiatan SAR," katanya.
Ia menambahkan, sedangkan pencarian melalui darat dilakukan oleh Tim SAR darat dengan kekuatan 100 orang satu SSK menyisir tiga wilayah.
"Tim darat menyisir di Distrik Oskob di sekitar Kampung Mimin dan ketinggian Gunung Mol," tambah dia.
Helikopter MI 17 milik TNI AD dikabarkan hilang kontak sejak Jumat (28/6) sekitar pukul 11.49 WIT.
Helikopter MI 17 dengan nomor registrasi HA-5138 itu membawa 12 penumpang beserta crew yang sebelumnya terbang ke Okbibab untuk melakukan pengiriman logistik kepada prajurit yang bertugas di wilayah tersebut.
Berita Terkait
Pemkab dan BAZNAS Kepulauan Selayar peringati Isra Mikraj
Jumat, 9 Februari 2024 1:04 Wib
ASDP memastikan kesiapan kapal dan pelabuhan antisipasi libur panjang
Jumat, 2 Februari 2024 11:10 Wib
Kemenkominfo memastikan SATRIA-1 meluncur sesuai jadwal
Minggu, 18 Juni 2023 11:42 Wib
Panglima TNI terapkan peningkatan operasi siaga tempur di daerah rawan teror di Papua
Selasa, 18 April 2023 13:37 Wib
Presiden dan Wapres mengucapkan selamat Isra Mi'raj melalui medsos
Minggu, 19 Februari 2023 0:33 Wib
Wali Kota Makassar mengajak bupati se-Sulawesi jajaki investor asing
Rabu, 9 November 2022 20:49 Wib
Piala AFF-19 2022 - Laos dan Malaysia bersaing untuk posisi pertama Grup B
Senin, 11 Juli 2022 10:58 Wib
Korea Masters 2022 - Dua ganda putra Indonesia tersingkir di babak pertama
Rabu, 13 April 2022 22:03 Wib