Makassar (ANTARA) - Nilai transaksi ekspor Provinsi Sulawesi Selatan pada Oktober 2019 tercatat 133,51juta dolar AS atau mengalami kenaikan 8,56 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 122,98 juta dolar AS.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan Yos Rusdiansyah di Makassar, Minggu, mengatakan kenaikan transaksi ekspor ini karena komoditas andalan Sulsel mengalami permintaan cukup besar.
"Komoditas andalan Sulsel itu nikel dan permintaannya sangat besar sehingga mempengaruhi neraca ekspor Sulsel secara keseluruhan," ujarnya.
Ia mengatakan nilai transaksi ekspor di Sulsel terkadang tidak menentu karena terjadi fluktuasi dalam setiap bulannya. Namun, kenaikan hingga 71,92 persen atau lebih dari setengah nilai transaksi bulan sebelumnya membuat neraca perdagangan cukup menguntungkan.
Yos menyatakan peningkatan nilai ekspor juga terjadi jika membandingkan capaian transaksi pada periode yang sama di tahun sebelumnya atau pada 2018 yang nilainya 101,50 juta dolar AS atau mengalami peningkatan persentase sebesar 31,53 poin.
"Transaksi secara tahunan atau year on year untuk periode yang sama peningkatannya cukup besar 31,53 persen dari kondisi yang sama tahun sebelumnya," katanya.
Yos menyebutkan pada komoditas ini juga, BPS mencatat kontribusi nikel hingga 96,03 juta dolar AS atau menyumbang 71,92 persen dari seluruh total transaksi.
Komoditas andalan kedua ditempati biji bijian berminyak dan tanaman obat sebesar dengan transaksi sebesar 8,99 juta dolar AS (6,73 persen); Garam, belerang dan kapur sebesar7,33 juta dolar AS (5,49 persen).
Selanjutnya lak getah dan damar sebesar 4,22 juta dolar AS (3,16 persen); serta besi dan baja sebesar 4,20 juta dolar AS atau setara 3,14 persen dari total nilai ekspor Sulawesi Selatan.
"Bila dibandingkan dengan September 2019 maka komoditas nikel meningkat 16,82 persen; biji bijian berminyak dan tanaman obat turun 15,40 persen; garam, belerang dan kapur naik sebesar 115,62 persen; lak getah dan damar turun 43,72 persen; serta besi dan baja turun sebesar 56,61 persen," terangnya.
Berita Terkait
Sejumlah Kepala Rutan di Sulsel ziarah ke makam pahlawan
Jumat, 26 April 2024 18:41 Wib
Pengusaha Malaysia akan berinvestasi Rp1 triliun di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 17:11 Wib
Pengusaha Malaysia sepakat berinvestasi 80 juta dolar AS di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib
Bawaslu Maros mulai rekrut pengawas Pilkada 2024 dengan dua kategori
Jumat, 26 April 2024 6:46 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel menemui Kapolda tingkatkan sinergisitas
Jumat, 26 April 2024 0:17 Wib
DPRD Sulsel ungkap banyak calon titipan KPID dan KIP
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib
KAJ Sulsel aksi damai suarakan tolak menggugat jurnalis
Kamis, 25 April 2024 18:18 Wib
DPRD Sulsel:Terobosan Pj Gubernur mampu tekan biaya distribusi
Kamis, 25 April 2024 14:01 Wib