Mamuju (ANTARA News) - Bupati Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Drs Suhardi Duka, MM, memperingati (warning) kontraktor pembangunan PLTA Karama, PT Top Niche, agar memberdayakan masyarakat di daerahnya ketika membangun proyeknya.
"Pemerintah Kabupaten Mamuju memberi peringatan kepada PT Top Niche yang akan mengerjakan PLTA Karama agar dalam membangun proyek tersebut, tidak merugikan masyarakat di daerah ini," kata Bupati Mamuju, pada acara Ekspose rencana kerja pembangunan PLTA sungai Karama di Mamuju, Kamis.
Acara ekspose itu dipimpin Wakil Gubernur Sulbar, Amri Sanusi, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mamuju, Arsyad Hafid dan Komisaris PT Top Niche, Malik B Masry.
Suhardi mengatakan, sebagai Bupati Mamuju dan menjadi pemimpin masyarakat di Kabupaten Mamuju, pihaknya tidak ingin melihat masyarakat yang ada di daerahnya yang akan menjadi lokasi pembangunan PLTA Karama merasa dirugikan dengan proyek tersebut.
"Kalau pembangunan PLTA Karama hanya akan merugikan masyarakat karena tidak diberdayakan dalam proyek tersebut, maka Bupati Mamuju akan menjadi lawan dan menolak proyek tersebut, sebaliknya jika ternyata membawa kesejahteraan maka akan didukung sepenuhnya pemerintah di Mamuju," katanya.
Oleh karena itu, ia meminta kepada kontraktor pembangunan PLTA Karama PT Top Niche yang akan membangun proyek tersebut, dapat bekerja sesuai prosedur yang berlaku, dan tidak melanggar prosedur tersebut karena dampaknya masyarakat yang akan merasakan.
"Investasi kalau membawa keuntungan maka akan diterima, sebaliknya kalau hanya merugikan masyarakat akan kita tolak saja," katanya.
Ia meminta kepada Kontraktor PT Top Niche maupun investor yang akan menanamkan investasinya dengan membangun proyek PLTA Karama tersebut, dapat memberikan ganti rugi lahan kepada masyarakat yang tanahnya akan terkena proyek tersebut, kemudian memberdayakannya.
Selain itu, tetap melakukan koordinasi dengan pemerintah di Kabupaten Mamuju dalam pelaksanaan proyeknya agar tidak terjadi masalah dalam proyek tersebut.
Menanggapi itu, Komisaris PT Top Niche, Malik B Masri berjanji akan mematuhi semua prosedur yang akan dijalankan dalam pelaksanaan proyek PLTA Karama itu.
"Kami juga akan memberdayakan masyarakat lokal dalam proyek pembangunan PLTA Karama dan berusaha memberdayakan masyarakat di Mamuju ketika proyek ini telah berjalan, serta menjalin kerjasama dengan pemerintah setempat mulai lurah, camat dan bupati," kata Malik yang juga mantan Walikota Makassar, Sulawesi Selatan. (T.KR-MFH/F003)Â
Berita Terkait
Vania Agustina juara World Top Model 2024
Jumat, 22 Maret 2024 12:21 Wib
Pantauan hilal wilayah timur Indonesia masih di bawah ufuk
Senin, 11 Maret 2024 10:59 Wib
Pemkot Makassar mengapresiasi perpustakaan dengan kunjungan terbanyak
Senin, 26 Februari 2024 20:21 Wib
Wali kota mengapresiasi F8 Makassar masuk Top 10 KEN 2024
Senin, 29 Januari 2024 0:22 Wib
Indonesia Masters 2024 segera bergulir dan hadirkan pemain top dunia
Senin, 22 Januari 2024 14:29 Wib
Jadwal pertandingan Piala Asia dan Piala Afrika hingga liga top Eropa hari ini
Sabtu, 20 Januari 2024 13:19 Wib
Perum LKBN ANTARA meraih dua penghargaan Top Digital Awards 2023
Senin, 4 Desember 2023 21:34 Wib
Ruberto dari Argentina pimpin daftar top skor Piala Dunia U-17
Rabu, 29 November 2023 14:11 Wib