Makassar (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan menargetkan vaksinasi COVID-19 telah diberikan kepada 50 persen dari total alokasi vaksin 156.400 dosis pada termin pertama di tahap II sebelum bulan Ramadhan 1442 Hijriyah atau 13 April 2021.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sulsel dr Nurul AR di Makassar, Kamis mengemukakan pihaknya sedang mengatur target atau sasaran bisa mencapai 1000 orang per hari khusus di Kota Makassar dan 500 orang di wilayah kabupaten.
"Sehingga jika kita hitung vaksinasi tahap dua maka itu kita setidaknya bisa 50 persen bisa divaksin dari total alokasi sebelum Ramadhan," ujarnya.
Ia menyampaikan saat ini Dinkes Sulsel bersama Dinkes Kota Makassar sedang berusaha menyelesaikan vaksinasi tahap II, khususnya dengan sasaran lansia (lanjut usia) yang menjadi fokus utama.
"Tiga pekan ini kita sudah punya jadwal vaksinasi di Makassar, mudah-mudahan sebelum Ramadhan ini bisa mencapai 50 persen," tambah dr Nurul.
Sasaran utama kepada lansia kini bukan hanya khusus untuk Kota Makassar tetapi juga telah berlaku di berbagai daerah kabupaten atas arahan Kementerian Kesehatan dua hari sebelumnya.
"Jadi kita atur lagi kembali porsi untuk lansia berapa, jadi sambil mendata kita juga lakukan vaksinasi dan sembari melihat seberapa besar jumlah total lansia yang ada di daerah masing-masing. Jadi target khusus untuk Sulawesi Selatan," urai dr Nurul.
Berdasarkan keputusan Kementerian Kesehatan, Dinkes Sulsel secara sigap menjemput bola yang diawali sosialisasi dan edukasi terkait manfaat vaksin. Sebab disadari bahwa pemahaman terkait vaksin hingga berujung penolakan pada masyarakat pedesaan masih kerap terjadi.
Sementara untuk petugas publik, dilakukan persentasi yang mengutamakan pelayan masayarakat, seperti pada TNI diprioritaskan Babinsa. Skema ini dilakukan sambil menunggu datangnya pengiriman dosis termin II di Sulsel.
Pemerintah pusat menargetkan vaksin COVID-19 mampu menjangkau 70 persen dari populasi penduduk di Indonesia untuk bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Sementara porsi pemberian vaksin 70 persen untuk penduduk Jawa dan Bali sedangkan 30 persen disebar ke daerah lainnya.
Berita Terkait
OJK mengakhiri restrukturisasi kredit karena perbankan sudah resilien
Minggu, 31 Maret 2024 18:00 Wib
Komisi IX DPR meminta Kemenkes sosialisasikan vaksin berbayar COVID-19
Minggu, 31 Desember 2023 6:04 Wib
Kapolda Sulbar imbau masyarakat mewaspadai penyebaran COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 17:49 Wib
Kemenkes : Saat ini belum ditemukan mutasi baru virus COVID-19
Selasa, 19 Desember 2023 16:13 Wib
Wapres Ma'ruf Amin : Pemerintah terus pantau perkembangan COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 14:34 Wib
Menko PMK berpesan agar warga terapkan Prokes saat liburan Natal dan tahun baru 2024
Senin, 18 Desember 2023 14:04 Wib
WHO : Ada sembilan varian COVID-19 yang kini mendominasi di dunia
Minggu, 17 Desember 2023 19:23 Wib
Presiden Jokowi : Pemerintah belum putuskan untuk imbau pakai masker soal COVID-19
Jumat, 15 Desember 2023 13:02 Wib