50 Desa Wisata Sulsel segera didaftarkan masuk ADWI 2021
Maros (ANTARA) - Lebih dari 50 desa wisata yang tersebar di Sulsel segera didaftarkan masuk Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Hal itu menindaklanjuti permintaan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno kepada Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dan Bupati Maros Chaidir Syam untuk mendaftarkan lebih 50 desa wisata di Sulsel, Kamis.
Menurut Sandiaga Uno disela peresmian Desa Wisata di Kawasan Karst Rammang-Rammang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, salah satu desa wisata itu adalah Rammang-Rammang yang merupakan gugusan karst atau pegunungan kapur yang membentang sepanjang Kabupaten Maros hingga Kabupaten Pangkep, Sulsel.
Kawasan geopark tersebut, imbuh Bupati Maros Chaidir, juga menjadi kandidat geoprak Indonesia yang diusulkan ke UNESCO menjadi warisan dunia dan pada Juli 2021 akan datang tim asessor UNESCO untuk memberikan penilaian.
Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengatakan, destinasi wisata perlu dukungan infrastruktur, namun berbeda dengan pembangunan infrastruktur pada umumnya, karena ini membutuhkan sentuhan ide-ide agar pengujung tertarik datang.
"Hal ini penting agar wisatawan lokal, nusantara dan mancanegara tertarik berkunjung. Karena itu dibutuhkan sinergitas semua pihak untuk mencapai itu," katanya.
Selain itu, lanjut dia, promosi juga memegang peranan penting agar destinasi wisata lebih banyak dikenal.
Salah satu upaya itu seperti yang dilakukan Menparekraf yang menggandeng youtuber atau konten kreator Atta Halilintar dan Thoriq Halilintar yang sudah memiliki jutaan pelanggan.
Termasuk menghadirkan konten kreator lokal yakni Tumming dan Abu yang juga sudah dikenal luas oleh masyarakat, bukan hanya di Sulsel.
"Tujuannya agar mereka dapat membantu mempromosikan destinasi wisata di daerah ini, khususnya kawasan Karst Rammang-Rammang," ujarnya.
Hal itu menindaklanjuti permintaan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno kepada Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dan Bupati Maros Chaidir Syam untuk mendaftarkan lebih 50 desa wisata di Sulsel, Kamis.
Menurut Sandiaga Uno disela peresmian Desa Wisata di Kawasan Karst Rammang-Rammang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulsel, salah satu desa wisata itu adalah Rammang-Rammang yang merupakan gugusan karst atau pegunungan kapur yang membentang sepanjang Kabupaten Maros hingga Kabupaten Pangkep, Sulsel.
Kawasan geopark tersebut, imbuh Bupati Maros Chaidir, juga menjadi kandidat geoprak Indonesia yang diusulkan ke UNESCO menjadi warisan dunia dan pada Juli 2021 akan datang tim asessor UNESCO untuk memberikan penilaian.
Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengatakan, destinasi wisata perlu dukungan infrastruktur, namun berbeda dengan pembangunan infrastruktur pada umumnya, karena ini membutuhkan sentuhan ide-ide agar pengujung tertarik datang.
"Hal ini penting agar wisatawan lokal, nusantara dan mancanegara tertarik berkunjung. Karena itu dibutuhkan sinergitas semua pihak untuk mencapai itu," katanya.
Selain itu, lanjut dia, promosi juga memegang peranan penting agar destinasi wisata lebih banyak dikenal.
Salah satu upaya itu seperti yang dilakukan Menparekraf yang menggandeng youtuber atau konten kreator Atta Halilintar dan Thoriq Halilintar yang sudah memiliki jutaan pelanggan.
Termasuk menghadirkan konten kreator lokal yakni Tumming dan Abu yang juga sudah dikenal luas oleh masyarakat, bukan hanya di Sulsel.
"Tujuannya agar mereka dapat membantu mempromosikan destinasi wisata di daerah ini, khususnya kawasan Karst Rammang-Rammang," ujarnya.