Jakarta (ANTARA) - Seorang tewas dan beberapa cedera dalam selebrasi kadang berubah liar di Italia setelah timnas mereka mengalahkan Inggris dalam final Euro 2020.
Seorang pemuda berusia 22 tahun meninggal akibat kecelakaan mobil di Caltagirone, Sicilia, setelah dia bergegas ke tengah kota untuk mengikuti pesta kemenangan, kata polisi seperti dikutip Reuters.
Di ibu kota finansial Milan, 15 orang terluka yang tiga di antaranya parah akibat pesta liar pasca laga final itu. Salah satu dari mereka kehilangan tiga jari setelah kembang api meledak saat dipegangnya.
Di sebuah kota dekat kota Foggia, polisi meyakini seorang pembunuh bayaran memanfaatkan kekacauan di jalanan untuk menembak mati sasarannya dalam kerumunan itu sebelum melarikan diri dengan sepeda motor.
Korban berusia enam tahun juga terluka akibat serangan itu dan dalam kondisi terluka parah.
Italia menjuarai Piala Eropa di London untuk pertama kali sejak 1968 setelah menang adu penalti 3-2 menyusul seri 1-1 selama 120 menit.
Berita Terkait
Liga Europa - De Rossi tak ingin pengalaman pertamanya di Eropa dihentikan Milan
Kamis, 18 April 2024 10:32 Wib
Piala Dunia Klub 2025 - Klub Austria FC Salzburg jadi tim Eropa ke-12
Kamis, 18 April 2024 10:31 Wib
Liga Europa - Klopp ingatkan pemainnya waspadai kedisplinan tinggi Atalanta
Kamis, 11 April 2024 4:57 Wib
Liga Europa - Alonso sebut performa apik Leverkusen sia-sia jika kalah dari West Ham
Kamis, 11 April 2024 4:53 Wib
Liga Italia - Lazio dekati zona kualifikasi Eropa usai tekuk Torino 2-0
Jumat, 23 Februari 2024 6:10 Wib
Penentuan 16 besar Liga Eropa dan kembalinya NBA
Jumat, 23 Februari 2024 5:58 Wib
Liga Champions - Simeone waspadai Inter Milan karena termasuk terbaik di Eropa
Selasa, 20 Februari 2024 14:01 Wib
Perwakilan Uni Eropa: Israel tidak bisa halangi Palestina tentukan nasib sendiri
Rabu, 24 Januari 2024 15:22 Wib