Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir akan mengirimkan dokter, suster, perawat, dan teknisi untuk menjalani pelatihan atau training di rumah sakit kanker terbaik dunia, Mayo Clinic, dalam rangka untuk membuka rumah sakit internasional di Bali.
"Insyaallah, tahun depan kita akan kirim dokter-dokter muda di sana untuk training di Mayo Clinic, kemudian suster juga perawat, pegawai administrasi, dan teknisi karena alat-alatnya juga canggih. Kita kirim," ujar Erick Thohir saat memberikan Kuliah Umum Kebangsaan secara daring di Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (12/10).
Menurut Menteri BUMN, pihaknya akan membuka di Bali nanti rumah sakit internasional dan tidak tanggung-tanggung bermitra dengan dengan rumah sakit terbaik di dunia untuk penyakit kanker.
"Tapi apakah tadi kita mengundang Mayo Clinic terus kita jadi semua dokternya asing? Tidak. Kesepakatan itu salah satunya bagaimana Mayo Clinic bertanggung jawab juga untuk mendidik dokter-dokter Indonesia," katanya.
Lebih lanjut Erick mengatakan bahwa memang secara data terlihat, Indonesia dalam kasus kanker kematiannya 60 persen, sedangkan rata-rata dunia sudah di bawah 50 persen. Jadi, Indonesia tinggi.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa BUMN dan rumah sakit kanker terbaik dunia Mayo Clinic akan bermitra untuk membuka rumah sakit (RS) di Bali.
Menurut Menteri BUMN, hal-hal tersebut menjadi terobosan pasca-COVID-19, dan BUMN bisa melakukannya.
Rencana pembangunan layanan kesehatan satu pintu atau one stop health services bertaraf internasional di Sanur, Bali dalam rangka mendukung ekosistem kesehatan Indonesia.
Erick mengatakan bahwa BUMN juga membangun ekosistem kesehatan, tidak mungkin Indonesia berusaha tidak sehat. Sama seperti yang disepakati sejak awal Indonesianya harus sehat dahulu, baru Indonesia bekerja, baru Indonesia tumbuh.
Kementerian BUMN akan mengembangkan layanan kesehatan satu pintu bertaraf internasional berupa pengembangan rumah sakit internasional. Hal tersebut merupakan terobosan BUMN untuk kemandirian dalam bidang kesehatan, terutama dalam penanganan kasus kanker.
Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur dilengkapi fasilitas perawatan kanker bertaraf internasional bekerja sama dengan operator rumah sakit ternama. Kawasan yang selama ini dikenal sebagai Grand Inna Bali Beach Resort (GIBB) Sanur, Bali akan terdapat healty and welness zone serta tourism support zone dengan total area seluas 41,3 hektare.
Berita Terkait
PLN bantu pelaku UMKM di Selayar tingkatkan omzet
Jumat, 26 April 2024 14:19 Wib
Erick Thohir menjajaki pengembangan bisnis gedung BUMN di sekitar Monas
Sabtu, 20 April 2024 17:33 Wib
Erick Thohir meminta BUMN bijaksana beli dolar sesuai prioritas
Jumat, 19 April 2024 17:59 Wib
Staf khusus III Menteri BUMN: Erick Thohir tidak perintahkan borong dolar
Jumat, 19 April 2024 15:16 Wib
SPJM sediakan bus angkut Pemudik balik ke Makassar
Selasa, 16 April 2024 16:08 Wib
LKBN Antara kembali gelar mudik gratis bersama BUMN 2024
Minggu, 7 April 2024 14:15 Wib
DK PWI Pusat sebut bantuan Rp6 M dari BUMN untuk UKW tidak boleh disalahgunakan
Minggu, 7 April 2024 6:21 Wib
PLN Sulselrabar kembali memberangkatkan 300 orang mudik ke Surabaya
Minggu, 7 April 2024 2:16 Wib