Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Utara memanggil perempuan berinisial AT untuk menghadiri pemeriksaan kasus pencemaran nama baik Putra Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahja Purnama (Ahok), Nicholas Sean, di Markas Polres Metro Jakarta Utara, Kamis.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara AKBP Dwi Prasetyo kepada wartawan di Jakarta Utara, Rabu, mengatakan surat pemanggilan tersangka AT sudah dilayangkan polisi sejak Senin (17/1).
"Ya benar. Kami sudah layangkan panggilan untuk pemeriksaan sejak Senin, nanti hadir hari Kamis (20/1)," kata Dwi.
Menurut Dwi, jika AT hadir memenuhi panggilannya, maka berkas pemeriksaan bisa langsung dibawa ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). Sebab polisi sudah memiliki dua alat bukti untuk menjerat tersangka. Namun ketika ditanya wartawan ihwal alat bukti tersebut Dwi masih enggan membeberkan.
"Sesuai dengan yang kemarin sudah memenuhi alat bukti kan dulu kita gelar, semuanya akan digelar," kata Dwi.
Sebelumnya, putra Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahja Purnama (Ahok), Nicholas Sean, menyertakan alat bukti berupa "flashdisk" berisi rekaman untuk melaporkan Ayu Thalia alias Thata Anma terkait dugaan pencemaran nama baik pada 1 September 2021 lalu.
"Disertakan alat bukti berupa flashdisk yang isinya bisa ditanyakan ke penyidik," kata kuasa hukum Sean, Ahmad Ramzy di Polda Metro Jaya, Rabu.
Kasus ini mencuat ke publik saat munculnya unggahan di media sosial bahwa Nicholas Sean diduga mendorong salah seorang pekerja perempuan berinisial AT saat keduanya berada di ruang pamer (showroom) mobil kawasan Pluit.
AT yang merupakan karyawan di ruang pamer mobil itu juga melaporkan Sean ke Polsek Metro Penjaringan atas dugaan tindak pidana penganiayaan pada 1 September 2021.
Namun Sean membantah telah melakukan tindak penganiayaan. Pada kesempatan terpisah, Nicholas didampingi oleh kuasa hukumnya kemudian melaporkan balik AT atas dugaan pencemaran nama baik ke Polres Metro Jakarta Utara.
Kuasa hukum Nicholas, Muhammad Ramzy, enggan berkomentar lebih lanjut mengenai kasus tersebut. Dia menyebut telah menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Berita Terkait
TKN enggan menanggapi Ahok karena kerap membuat gaduh
Rabu, 7 Februari 2024 14:02 Wib
KPK jelaskan pemeriksaan terhadap Ahok soal awal kontrak pengadaan LNG
Rabu, 8 November 2023 11:27 Wib
Ahok meminta LKPP terlibat dalam pengadaan barang dan jasa di Pertamina
Selasa, 18 Juli 2023 20:07 Wib
Ahok kirim karangan bunga ucapan selamat atas pernikahan putri Anies Baswedan
Jumat, 29 Juli 2022 20:55 Wib
Bareskrim sita aset senilai Rp700 miliar terkait lahan Cengkareng
Kamis, 9 Juni 2022 18:20 Wib
Tersangka kasus pencemaran nama baik anak Ahok tak ditahan penyidik
Kamis, 27 Januari 2022 21:16 Wib
Sekjen DPP PDIP: Ahok penuhi syarat jadi Kepala Otorita IKN
Kamis, 27 Januari 2022 16:24 Wib
Ahok masuk perbincangan internal PDI Perjuangan untuk bakal cagub DKI Jakarta
Selasa, 11 Januari 2022 20:19 Wib