Mamuju (Antara News) - Sedikitnya dua pejabat Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah mengajukan surat pengunduran diri karena memilih ikut bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mamasa 2013.
"Hingga saat ini telah ada dua pejabat Pemprov Sulbar mengajukan surat pengunduran dirinya sejak 15 Pebruari 2013," kata Sekretaris Daerah Pemprov Sulbar Ismail Zainuddin di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan dua pejabat itu, masing-masing Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Benyamin dan Kepala Bidang Sarana Prasarana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Syaharuddin Tinggi.
"Pak Benyamin memilih mundur untuk menjadi calon bupati di Pilkada Mamasa dan Pak Syaharuddin Tinggi juga akan maju sebagai calon wakil bupati Pilkada Mamasa," katanya.
Ia menjelaskan surat pengunduran diri Benyamin telah ditandatangani oleh Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, sedangkan surat pengunduran Syaharuddin Tinggi hingga saat ini belum ditandatangani gubernur.
"Kedua pejabat pemprov ini mengajukan surat pengunduran diri sebagai pejabat namun tetap menjadi pegawai negeri sipil (PNS)," katanya.
Pihaknya tetap menghargai apa yang menjadi keputusan para pejabat tersebut untuk mengikuti Pilkada Mamasa 2013.
"Yah ini hak mereka untuk ikut di pilkada. Kami tetap menghargai apa yang menjadi keputusan keduanya untuk bertarung pada `event` demokrasi," kata Ismail.
Ia mengatakan beberapa pejabat eselon II lainnya juga dikabarkan akan mengajukan pengunduran diri karena berniat maju sebagai calon bupati pada Pilkada Kabupaten Polman, pertengahan September 2013.
"Masih ada pejabat lain kemungkinan akan mengajukan pengunduran diri, di antaranya Kepala Inspektorat Sulbar, Munarfa Atjo, Kepala Dispenda Sulbar, Mujirim M. Yamin, dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulbar, Anshar Hasanuddin," katanya.
Ia mengatakan jika para pejabat telah resmi terdaftar sebagai peserta pemilu, pemprv pasti akan mencari pejabat baru.
"Kita tidak mungkin berlama-lama mengosongkan jabatan strategis, makanya setelah mereka terdaftar resmi oleh KPU maka kami akan mencari pejabat baru. Kita masih memiliki banyak stok untuk menduduki jabatan eselon II," katanya.(Editor : M Hari Atmoko)
Berita Terkait
Kemenkuham Sulbar : 2.000 UMKM di Pasangkayu belum daftar
Minggu, 12 Mei 2024 7:40 Wib
Rektor UNM mendaftar sebagai bakal cagub Sulbar di empat parpol
Sabtu, 11 Mei 2024 21:23 Wib
Pemprov Sulbar tingkatkan kompetensi pengelola koperasi kembangkan usaha
Jumat, 10 Mei 2024 22:12 Wib
Menparekraf ajak warga Sulbar meriahkan festival penyu Pantai Mampie di Polman
Jumat, 10 Mei 2024 20:10 Wib
Pemprov Sulawesi Barat mendorong enam klaster pembangunan dalam Perpres IKN
Jumat, 10 Mei 2024 18:02 Wib
Pemprov Sulbar rangkul perusahaan tekan pengangguran hingga 3,02 persen
Jumat, 10 Mei 2024 17:04 Wib
88 Puskesmas di Sulbar menerapkan rekam medik elektronik
Jumat, 10 Mei 2024 17:03 Wib
Kemenkuham Sulbar gelar diseminasi dan promosi KI
Kamis, 9 Mei 2024 23:56 Wib