Jakarta (ANTARA) - Pelatih tunggal putri Pelatnas PBSI Herli Djaenudin mengungkap kunci kemenangan Gregoria Mariska Tunjung atas Carolina Marin dalam babak semifinal Spain Masters 2023, Sabtu malam waktu Madrid.
Menurut Herli, kemampuan Gregoria dalam mengubah pola dan strategi permainan menjadi penentu kemenangannya atas wakil tuan dalam persaingan rubber game berdurasi 60 menit itu.
"Awalnya seperti di gim pertama, dia kalah karena banyak mengadu permainan depan. Pada gim kedua dan ketiga, diubah menjadi pola permainan ke belakang dan berhasil," kata Herli dalam keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Minggu.
Gregoria yang lebih dulu tertinggal pada gim pertama, membalas dengan merebut dua gim penentu dan membukukan skor akhir 10-21, 21-15, 21-10 atas pebulu tangkis tuan rumah yang pernah menjuarai Olimpiade Rio 2016 itu.
Berdasarkan pengamatan Herli, anak didiknya tersebut berganti pola juga sebagai siasat karena merasa kelelahan melakoni laga alot melawan Marin.
"Maklum, kejuaraan di Madrid ini adalah turnamen ketiga secara beruntun yang diikuti Gregoria," Herli menjelaskan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pada gim kedua dan ketiga, Gregoria juga tidak banyak melakukan kesalahan sendiri. Mentalnya sudah semakin bagus, terbukti dari kemampuannya lepas dari tekanan saat terlibat kejar mengejar skor pada awal gim kedua dan ketiga yang menguras tenaga.
Gregoria tak mau kalah ngotot dari Marin, sehingga punya semangat yang sangat besar dalam memberikan perlawanan kepada juara dunia 2014, 2015, dan 2018 itu.
Herli juga terus mengingatkan Gregoria agar tidak terlalu terburu-buru mematikan lawannya karena lawan masih sanggup memberikan perlawanan balik, walaupun kondisi Marin pada gim ketiga sudah tak lagi sebugar dua gim awal.
"Saya ingatkan ke Gregoria, kalau dalam posisi tidak enak, cukup memanjangkan saja pukulannya. Itu sudah cukup aman. Jangan mengajak lawan dengan bermain depan, karena kita tahu permainan depan Marin begitu bagus. Dengan pola permainan Gregoria seperti itu, risiko pengembalian yang menyangkut net juga relatif sedikit," pungkas Herli.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pelatih ungkap kunci kemenangan Gregoria atas Carolina Marin
Berita Terkait
Korea Utara menjuarai Piala Asia Putri U17 2024 usai tundukkan Jepang
Minggu, 19 Mei 2024 20:23 Wib
Petenis Putri Indonesia Aldila dan Asia Muhammad juarai WTA 125 Paris Open Trophee
Minggu, 19 Mei 2024 7:57 Wib
Brazil tuan rumah Piala Dunia Putri 2027
Sabtu, 18 Mei 2024 6:38 Wib
Jepang lolos final Piala Asia Putri U17 setelah tumbangkan Korea Selatan 3-0
Kamis, 16 Mei 2024 20:13 Wib
Piala Asia Putri U-17 - Timnas putri Jepang bungkam China 4-0
Selasa, 14 Mei 2024 7:02 Wib
Piala Asia Putri U-17 - Timnas putri Indonesia belum mampu petik kemenangan
Minggu, 12 Mei 2024 18:15 Wib
Tuan rumah Piala Dunia Putri 2027 akan diumumkan pada 17 Mei 2024
Kamis, 9 Mei 2024 17:01 Wib
Piala Asia Putri U-17 - Jadwal pertandingan kedua fase grup
Rabu, 8 Mei 2024 17:46 Wib