Istanbul (ANTARA) - Uni Emirat Arab (UAE) pada Rabu (31/5) mengatakan pihaknya mundur dari Pasukan Maritim Gabungan (CMF) yang dipimpin Amerika Serikat untuk beroperasi di perairan Teluk.
"Sebagai hasil evaluasi kami saat ini terhadap kerja sama keamanan yang efektif dengan semua mitra, dua bulan lalu, UAE menarik diri dari Pasukan Maritim Gabungan," kata Kementerian Luar Negeri UAE dalam sebuah pernyataan yang dikutip kantor berita WAM.
Kementerian itu membantah "salah tafsir" media mengenai perundingan UAE dan AS mengenai keamanan maritim.
Negara Teluk itu menyatakan tetap berkomitmen untuk memastikan keselamatan navigasi di perairan mereka sendiri sesuai dengan hukum internasional.
The Wall Street Journal (WSJ) pada Selasa menyebutkan bahwa UAE mendesak AS "agar mengambil langkah yang lebih solid untuk mencegah Iran" menyusul penyitaan dua tangki minyak di Teluk Oman oleh Teheran.
CMF, yang bermarkas di pangkalan udara Angkatan Laut AS di Bahrain, mencakup satuan tugas dari 34 negara. CMF beroperasi untuk melawan terorisme dan pembajakan di Teluk Persia dan Laut Merah, yang dianggap sebagai salah satu jalur perdagangan terpenting di dunia.
Sumber: Anadolu
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Uni Emirat Arab mundur dari Pasukan Maritim Gabungan pimpinan AS
Berita Terkait
Laga uji coba - Witan Sulaeman antar Indonesia U-23 tekuk UAE U-23
Selasa, 9 April 2024 7:47 Wib
Piala Asia 2023 - Palestina vs Uni Emirat Arab bermain imbang 1-1
Jumat, 19 Januari 2024 7:49 Wib
Presiden Jokowi kembali ke Tanah Air usai kunjungan ke Dubai
Minggu, 3 Desember 2023 8:02 Wib
Andres Iniesta akan gabung klub Uni Emirat Arab, tak jadi susul Messi ke MLS nter Miami
Selasa, 8 Agustus 2023 4:16 Wib
Mendag segera menuntaskan ratifikasi IUAE-CEPA
Rabu, 15 Maret 2023 9:03 Wib
UAE terus melakukan upaya mediasi Rusia-Ukraina
Minggu, 5 Februari 2023 10:59 Wib
Panglima TNI : Hubungan bilateral UEA dengan Indonesia terjalin sangat kuat
Jumat, 14 Oktober 2022 12:21 Wib
Peneliti Ajwa UMI Makassar diundang konferensi di Uni Emirat Arab
Sabtu, 8 Oktober 2022 18:55 Wib