Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Malik meminta agar partai politik tidak merusak demokrasi dengan melakukan "politik uang" di pemilu.
"Kami harap Parpol di daerah, tidak merusak tatanan demokrasi di negara ini dengan politik uang," kata Ketua KPU Pusat Husni Kamil Malik di Mamuju, Sulbar, Minggu.
Dia mengatakan itu pada acara rapat koordinasi antara KPU Pusat, KPU Provinsi dan Kabupaten serta PPK se Provinsi Sulbar.
Ia meminta agar parpol tidak menawarkan sesuatu yang bersifat materi kepada penyelenggara pemilu baik KPU Provinsi dan Kabupaten ataupun penyelenggara ditingkat Kecamatan dan tempat pemungutan suara (TPS) dengan tujuan menang di pemilu.
"Jangan mentang mentang anggaran penyelenggara pemilu terbatas, lalu partai merusak demokrasi dengan menawarkan materi yang lebih kepada mereka, untuk tujuan memenangkan pemilu," katanya.
Husni mengatakan, pemilu dibangun dengan dasar gotong royong, bukan karena kekuatan materi, jadi penyelenggara pemilu juga jangan terbeli demi majunya demokrasi di negara ini dan lahir pemimpin yang benar membawa bangsa ini maju dan berkembang.
"Honor anggota KPU di daerah, Panitia Pemilihan Kecamatan, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS, memang sangat terbatas dan tidak sesuai, tetapi bukan berarti penyelanggara harus terbeli, karena itu akan sangat merusak demokrasi di negara ini," katanya.
Ia berharap penyelenggara dapat melaksanakan tugasnya mensukseskan pemilu dengan berlandaskan aturan, dan tidak melakukan pelanggaran hukum. Zita Meirina
Berita Terkait
KPU Makassar tetapkan perolehan kursi hasil Pemilu Legislatif 2024
Jumat, 3 Mei 2024 22:07 Wib
Penetapan anggota DPRD terpilih pada empat daerah di Sulsel ditunda
Jumat, 3 Mei 2024 6:56 Wib
Kemendagri menyerahkan DP4 kepada KPU untuk susun DPT Pilkada 2024
Kamis, 2 Mei 2024 20:00 Wib
Ketua MK sempat tegur Ketua KPU yang izin tinggalkan sidang PHPU Pileg 2024
Kamis, 2 Mei 2024 16:12 Wib
KPU Enrekang memperpanjang pendaftaran PPK untuk 4 kecamatan
Selasa, 30 April 2024 21:08 Wib
Bawaslu Maros imbau masyarakat waspadai isu radikalisme Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 18:44 Wib
KPU Makassar : Pendaftar calon PPK Pilkada Wali Kota Makassar capai 475 orang
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
KPU Sulsel tunggu DP4 pemutakhiran data pemilih Pilkada Serentak 2024
Selasa, 30 April 2024 13:38 Wib