Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan partainya merasa senang dan gembira karena Partai Demokrat menyatakan siap bekerja sama dan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Hal ini adalah kabar gembira buat kami di KIM. PAN, Golkar, Gerindra, PBB, dan Gelora menyambut Partai Demokrat dengan suka cita," kata Viva Yoga kepada ANTARA di Jakarta, Minggu.
Dia mengatakan setelah bergabungnya Partai Demokrat maka KIM akan menjadi koalisi besar. Menurut dia, manfaat elektoral yang diperoleh adalah pertama, akan menambah basis konstituen koalisi.
"Setiap anggota partai koalisi memiliki basis konstituen akan disinergikan dengan baik dan akan menambah perolehan suara, sehingga peluang untuk menang pilpres semakin besar," ujar dia.
Manfaat kedua, menurut dia, kerja sama antara PAN, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Golkar, dan lainnya secara empiris pernah terukir pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019, sehingga tidak ada hambatan komunikasi dan kepentingan di antara anggota koalisi.
Oleh karena itu, Viva menyatakan optimistis kehadiran Partai Demokrat akan menambah kekuatan politik dan energi baru yang semakin membuka peluang besar untuk memenangkan Pilpres 2024.
Koalisi Indonesia Maju yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Bulan Bintang, dan Partai Gelora Indonesia resmi mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto maju sebagai bakal calon presiden untuk Pilpres 2024.
Dalam kesempatan yang sama, Viva membenarkan bahwa pimpinan partai politik yang tergabung dalam KIM akan bertemu di wilayah Hambalang, Jawa Barat pada Minggu (17/9) sore, dengan agenda menyambut anggota baru yang bergabung dalam KIM.
Dia memastikan pimpinan PAN yang hadir dalam pertemuan di Hambalang antara lain Zulkifli Hasan, Hatta Rajasa, Eddy Soeparno, Viva Yoga Mauladi, Asman Abnur, Yandri Soesanto, Eko Hendro Purnomo, Intan Fauzi.
Walaupun demikian, Partai Demokrat sampai saat ini belum mengumumkan secara resmi arah koalisinya, setelah keluar dari Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) pada awal bulan ini (1/9).
Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra saat dihubungi di Jakarta, Minggu, meminta masyarakat menunggu dan keputusan terkait arah koalisi akan diumumkan langsung oleh Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Tunggu saja dari mas AHY. Beliau langsung yang akan menyampaikan," kata Herzaky.
Berita Terkait
Luhut klaim Elon Musk senang bertemu Prabowo di sela WWF ke-10
Rabu, 22 Mei 2024 6:27 Wib
Pemkab Pinrang gelar rakor untuk memantapkan kesiapan Pilkada 2024
Rabu, 22 Mei 2024 1:28 Wib
Bawaslu Makassar membutuhkan 153 PKD untuk Pilkada 2024
Rabu, 22 Mei 2024 1:05 Wib
KPU Makassar memastikan tanggung iuran BPJSTK Petugas Pilkada 2024
Selasa, 21 Mei 2024 17:38 Wib
Timnas Indonesia dan Vietnam satu grup pada Piala AFF 2024
Selasa, 21 Mei 2024 17:23 Wib
796 calon anggota PPS Pilkada Makassar mengikuti tes wawancara
Selasa, 21 Mei 2024 15:48 Wib
MK menolak gugatan PPP soal PHPU Pileg untuk Dapil Jabar karena tidak rinci
Selasa, 21 Mei 2024 12:41 Wib
MK menolak gugatan sengketa Pileg PDIP karena dinilai tak konsisten
Selasa, 21 Mei 2024 10:51 Wib