Makassar (ANTARA) - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) mengapresiasi pasar pangan murah yang digelar oleh Kejaksaan Negeri Pangkep, dengan menyediakan sejumlah bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
" Ini salah satu inovasi yang kita laksanakan, kolaborasi bukan hanya Forkopimda pemerintah daerah tapi semua pengusaha-pengusaha yang ada di kabupaten Pangkep untuk bagaimana kita bisa menekan angka inflasi yang ada di kabupaten Pangkep," kata MYL saat menghadiri pembukaan pasar pangan murah yang digelar oleh Kejaksaan Negeri Pangkep, di tribun alun-alun Citra Mas Pangkep, Sulawesi Selatan, Jumat (19/7).
Dia menambahakan program seperti ini sudah dilakukan oleh pemda Pangkep sejak akhir tahun lalu dan sekarang dilaksanakan oleh kejaksaan negeri.
"Ini salah satu bentuk kerja nyata yang kita laksanakan untuk bisa menekan harga bahan pokok, " tambahnya.
Sedangkan, Kepala Kejaksaan Negeri Pangkep Supardi, mengatakan pasar murah ini digelar dalam rangka menyambut Hari Bakti Adhyaksa (HBA) ke -64 dan untuk masyarakat HBA ke-64 dan peringatan HUT Ikatan Adyaksa Dharma Karini Kejari Pangkep.
"Kejari Pangkep, sebagai salah satu tim pengendalian inflasi daerah. Momen ini, kita manfaatkan paling tidak memberikan sumbangsih yang bisa dirasakan masyarakat dalam mendapatkan barang pokok yang murah, "katanya.
Harga bahan pokok yang dijual gerakan pangan murah, beras Rp58ribu per 5 kg, minyak goreng Rp13.500/liter, telur ayam ras Rp47ribu/rak dan masih banyak lagi bahan pokok dan komoditas lainnya.
UMKM yang hadir pada gerakan pangan murah merupakan umkm hasil binaan dinas pertanian, dinas koperasi, UMKM, perdagang dan perindusitrian kabupaten Pangkep, dinas perikanan, dinas sosial dan lainnya.
Pembukaan gerakan pangan murah ini dihadiri Forkopimda, jajaran Kejaksaan Negeri Pangkep, asisten serta beberapa kepala OPD kabupaten Pangkep.(*/Inf)