Makassar (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekprov) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Jufri Rahman meminta agar perusahaan daerah (perseroda) mengoptimalkan asetnya untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) daerah.
Jufri Rahman dalam keterangannya di Makassar, Sabtu, mengatakan hal itu sesuai instruksi Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh.
“Kami berharap aset-aset yang dimiliki Pemprov kita dapat dioptimalkan pengelolaannya oleh (Perseroda) SCI sebagai perusahaan daerah untuk meningkatkan PAD,” ujarnya saat menerima audiensi dengan Direktur Pengembangan Bisnis dan Operasional PT Sulawesi Citra Indonesia ( SCI) Sulsel Aerin Nizar.
Dalam kesempatan itu, ia menyinggung beberapa aset daerah yang dipisahkan menjadi penyertaan modal pada perseroda. Tidak menutup kemungkinan pula perseroda menyewa tanah di CPI, sekitar Rumah Sakit (RS) Kementerian Kesehatan Makassar yang diresmikan Presiden Jokowi untuk dijadikan tempat parkir.
“Perseroda Sulsel merupakan BUMD, BUMD, sehingga kami sangat berharap dapat berkontribusi sebagai salah satu sumber pendapatan Pemprov,” imbuhnya.
Sementara itu, Aerin Nizar meminta adanya penambahan penyertaan modal yang dilakukan selama ini, dimana penyertaan modal tersebut senilai Rp 1 triliun yang terdiri dari beberapa aset. Namun dari sebagian aset tersebut, ada pula yang masih dikuasai pihak lain, dan ada pula yang masih belum jelas hak kepemilikannya.
Menurut dia, beberapa aset yang masuk dalam penyertaan modal korporasi SCI ternyata belakangan diketahui dikuasai oleh beberapa pihak.
“Untuk itu kami mohon izin kepada Pak Sekda, bahwa kami ingin mengamankan aset tersebut. Sekaligus kami meminta agar kesepakatan antara Pemprov dan masyarakat sipil dapat diubah,” kata Aerin Nizar.