Makassar (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Fadjry Djufry dan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno bertemu guna membahas kerja sama mewujudkan swasembada pangan, inflasi, banjir, dan berbagai masalah yang terjadi di provinsi itu.
"Karena ada target dari Bapak Presiden mengenai swasembada pangan yang ingin swasembada pangan ini secepatnya diwujudkan, karena dari arahan Bapak Presiden, tidak ada lagi inflasi tahun depan," ujar Pj Gubernur Sulsel Fadjry Djufry di Makassar, Senin.
Ia mengatakan Sulsel merupakan salah satu sentra utama pangan di Indonesia, khususnya padi.
"Nanti kami akan detailkan persoalan ini dengan seluruh bupati, kepala dinas, terkait bagaimana dengan target-target yang telah disampaikan kepada kita, apakah bisa dipenuhi," terangnya.
Tentu, lanjutnya, bukan hanya dari pertanian, tapi ada juga bidang Pekerjaan Umum (PU) dan Balai yang menyiapkan airnya.
"Mengenai beberapa wilayah yang bermasalah distribusi air nanti kita akan benahi, sehingga target pemerintah bisa meningkatkan indeks pertanaman," kata Fadjry Djufry.
Sementara Mayjen TNI Windiyatno mengatakan pertemuan ini sekaligus dimanfaatkan untuk saling mengenal. Apalagi, dirinya juga baru menjabat di Sulsel.
"Karena kita baru semua menjabat, saya sendiri baru menjabat sebelas hari, Pak Pj Gubernur juga baru. Jadi pada intinya apa yang direncanakan oleh pemerintah, kita ikut," ucapnya.
Ke depan, kata Pangdam, akan mengadakan rapat koordinasi untuk pelaksanaan bersama-sama, khususnya untuk menyukseskan program swasembada pangan.
Turut mendampingi dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Pariwisata Sulsel, Kasat Pol PP Sulsel, Kepala Kesbangpol Sulsel, dan Kepala Biro Umum Setda Sulsel, serta sejumlah pejabat lingkup Pemprov Sulsel.