Mamuju (ANTARA Sulbar) - Anggota DPRD Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat Yani Baharuddin menyoroti suplai air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manakarra yang dianggap kurang higienis dan kerap mengeluarkan bau aroma comberan.
"Keluhan itu telah kami tampung dari masyarakat dan bahkan saya sendiri sering mengalami hal yang sama. Ini yang akan saya kawal untuk mempertanyakan sejauh mana kinerja PDAM. Jika memungkinkan, secara kelembagaan akan kita panggil mereka untuk menjawab keluhan masyarakat itu," kata Yani Baharuddindi Mamuju, Kamis.
Yani yang juga politisi PKB ini berjanji akan mengawal kasus ini karena masalah ini menyangkut kepentingan umum masyarakat.
Senada dengan Yani, Darwis salah seorang warga BTN Axuri Mamuju, mengakui jika suplai air PDAM sering mengeluarkan aroma yang tidak sedap.
Ia mengatakan, hampir setiap saat suplai air dari PDAM tidak layak konsumsi, namun warga tidak memiliki pilihan lain untuk tidak memanfaatkan kebutuhan air tersebut.
"Air merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat. Kami sadar suplai air itu tak higienis, namun apa boleh buat kami tidak bisa menghindari untuk tidak menggunakannya," ucap Darwis.
Selain berbau comberan kata dia, suplai air juga tidak lancar atau layanan air bisa dinikmati pada jam-jam tertentu sekira pukul 22.00 Wita.
"Ini yang kami sesalkan karena PDAM hanya berburu PAD, sementara layanan konsumen terabaikan," sesal Darwis. Agus Setiawan
Berita Terkait
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Bulog jamin stok beras di Mamuju aman hingga lima bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 20:40 Wib
Kodim Mamuju menggelar Komsos ciptakan pilkada damai 2024
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Bupati Mamuju optimistis produksi padi meningkat
Rabu, 24 April 2024 21:42 Wib