Makassar (ANTARA) - Berbagai warga dan aparat keamanan bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa, Sulawesi Selatan, bekerja sama membersihkan pohon-pohon tumbang akibat angin kencang dan tingginya intensitas curah hujan sejak tiga hari terakhir.
Seperti di wilayah Kecamatan Somba Opu, tiga pilar utama yakni Lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta masyarakat setempat bergotong royong membersihkan pohon tumbang yang menghalangi arus lalu-lintas di Jalan Syekh Yusuf Raya, Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu, pada Selasa.
Kapolsek Somba Opu AKP Hambali menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang turut serta dalam kegiatan ini.
"Kami bersama pemerintah setempat dan masyarakat langsung bergerak cepat untuk membersihkan pohon tumbang agar arus lalu lintas kembali normal,” ujarnya.
Pohon tumbang yang disebabkan oleh hujan deras dan angin kencang mengakibatkan akses jalan sempat terganggu, sebelum akhirnya tim gabungan turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan menggunakan mesin senso untuk menyingkirkan batang dan ranting pohon yang menghalangi jalan.
Pembersihan berlangsung kurang lebih satu jam hingga jalan kembali dapat dilalui oleh kendaraan. Warga sekitar diimbau untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan kejadian serupa.
Pihak kepolisian juga mengingatkan masyarakat agar segera melaporkan kejadian dan peristiwa yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas ataupun bencana alam di lingkungan sekitar.
Sebelumnya Badan Metorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca di Sulawesi Selatan dengan prediksi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang.
"Peringatan dini hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Sulawesi Selatan, karena itu semua pihak diminta mewaspadai, termasuk untuk pelayaran," kata Kepala BMKG IV Makassar Irwan Slamet.