Mamuju (ANTARA Sulbar) - Enam legislator DPRD Sulawesi Barat asal daerah pemilihan Kabupaten Mamasa kompak memperjuangkan pembangunan infrastruktur di kabupaten itu yang sampai saat ini belum tertangani secara maksimal.
"Ada enam orang anggota DPRD asal Mamasa akan ikut berjuang untuk penanganan infrastruktur, khususnya akses jalan yang menghubungkan Kabupaten Polewali Mandar ke Mamasa dan akses jalan yang menghubungkan Mamuju ke Mamasa," kata Pimpinan sementara DPRD Sulbar Munandar Wijaya di Mamuju, Selasa.
Menurutnya, peningkatan infrastruktur menjadi agenda paling penting bagi enam legislator asal Dapil Mamasa untuk bisa direalisasikan.
Bahkan, kata dia, setelah kegiatan orientasi di Jakarta telah disepakati persoalan infrastruktur di Mamasa akan dikomunikasikan langsung dengan Bappeda Sulbar.
"Setelah kami mencermati dari sekian persoalan yang dihadapi masyarakat khususnya di Mamasa, maka infratruktur harus tertangani dengan maksimal. Ini menjadi komitmen kami untuk bersama-sama berjuang dengan anggota DPRD lainnya," kata Munandar.
Politikus muda Partai Gerindra ini menyampaikan, persoalan infrastruktur sebetulnya bukan hanya terjadi di Mamasa, namun seluruh kabupaten di Sulbar menghadapi persoalan yang sama.
Sehingga, kata dia, alokasi anggaran untuk infrastruktur harus ada keseimbangan agar tidak terjadi ketimpangan dalam pelaksanaan pembangunan.
Munandar mengatakan, Polman, Majene, Mamuju, Mateng, dan Matra tentu memiliki persoalan infrastruktur. Namun, harus diakui bahwa infrastruktur di Mamasa paling memprihatinkan dibandingkan lima kabupaten lainnya.
"Kondisi infrastruktur di 17 kecamatan di Mamasa masih terisolir dan ini telah dikeluhkan masyarakat untuk mendapatkan penanganan. Sebab, jika mengandalkan APBD Mamasa maka saya yakin tidak akan tuntas hingga 10 tahun ke depan," terang Munandar.
Oleh karena itu, kata dia, porsi anggaran infrastruktur ke Mamasa harus ditingkatkan tanpa harus mengabaikan kabupaten lainnya.
"Ini juga bagian untuk menciptakan rasa adil terhadap pembangunan di daerah," ungkap Munandar yang juga putra Bupati Mamasa ini.
Munandar menyampaikan kondisi APBD Sulbar yang hanya berkisar Rp1,1 triliun tentu tidak akan mampu mengakomodasi kebutuhan infrastruktur daerah, sehingga lobi politik dengan anggota DPR RI di Jakarta akan dilakukan.
"Kami sudah bertemu dengan teman-teman di DPR RI, kebetulan Partai Gerindra menduduki posisi strategis selaku unsur pimpinan. Ini yang akan kami manfaatkan agar dana pusat digelontorkan ke Sulbar," jelas Munandar. Sigit Pinardi
Legislator Asal Mamasa Kompak Perjuangkan Infrastruktur Daerah
"Ada enam orang anggota DPRD asal Mamasa akan ikut berjuang untuk penanganan infrastruktur, khususnya akses jalan yang menghubungkan Kabupaten Polewali Mandar ke Mamasa dan akses jalan yang menghubungkan Mamuju ke Mamasa," kata Pimpinan sementara DPR