Palu (ANTARA Sulsel) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu, Sulawesi Tengah, kini gencar melakukan sosialisasi tahapan pemilihan kepala daerah di ibu kota provinsi itu.
"Yang kami sedang lakukan saat ini adalah menyosialisasikan proses perekrutan petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK)," kata Ketua KPU setempat Marwan P Angku di Palu, Jumat.
Ia mengatakan sosialisasi dilakukan dengan turun langsung ke jalan-jalan membagikan brosur dan formulir calon PPK.
"Kita bagikan kepada masyarakat dan jika mereka ada yang tertarik untuk menjadi calon penyelenggara pilkada di tingkat kecamatan bisa langsung mendaftarkan diri kepada sekretariat KPU Palu," katanya.
Marwan mengatakan pendaftaran calon PPK sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu sampai 30 April 2015.
Menurut dia, masih ada kesempatan bagi masyarakat yang mau menjadi tenaga PPK untuk mendaftarkan namanya kepada pihak panitia pelaksana.
"Silahkan datang ke Kantor KPU yang terletak di sekitar Balai Kota dekat Kantor Wali Kota Palu," ajak Marwan.
Hingga kini baru ada 30 orang yang telah mendaftar sebagai calon PPK yang nantinya akan menjalani seleksi.
Untuk penyelenggara pilkada Wali Kota Palu dan Gubernur Sulteng yang dijadwalkan berlangsung 9 Desember 2015, KPU Palu, kata Marwan membutuhkan tenaga PPK sebanyak 40 orang.
Jumlah kecamatan di Palu ada delapan. Setiap kecamataman akan dipilih lima orang PPK.
Sementara untuk petugas panitia pemungutan suara (PPK) diserahkan pengusulan dari setiap kelurahan sebanyak tiga orang. M.M. Astro
Berita Terkait
Baznas RI nobatkan Wali Kota Makassar jadi Duta Zakat Indonesia
Sabtu, 18 Mei 2024 14:33 Wib
BMKG memprakirakan hujan guyur sebagian kota besar hari ini
Sabtu, 18 Mei 2024 10:20 Wib
Kemenkumham Sulsel edukasi pentingnya KI bagi PT se-Kota Makassar
Jumat, 17 Mei 2024 14:32 Wib
BMKG prakirakan sebagian kota besar turun hujan ringan hingga lebat pada Jumat
Jumat, 17 Mei 2024 6:55 Wib
KPK menggeledah rumah adik SYL di Kota Makassar
Kamis, 16 Mei 2024 20:10 Wib
Wali Kota Makassar komitmen tegakkan netralitas ASN di Pilkada 2024
Kamis, 16 Mei 2024 19:56 Wib
Prabowo nilai modal utama pindah ibu kota negara ke IKN harus dari dalam negeri
Kamis, 16 Mei 2024 6:15 Wib
Polisi tetapkan satu WNA dan enam WNI asal Sultra tersangka penyelundupan manusia
Jumat, 10 Mei 2024 17:25 Wib