Mamuju (ANTARA Sulbar) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golongan Karya Sulawesi Barat, mengusulakn nama Bonggalangi untuk menjadi Pengganti Antar Waktu (PAW) Wakil bupati (Wabup) Kabupaten Mamasa.
"Ada dua nama yang diproyeksikan menjadi PAW Wabup Mamasa. Tetapi, nama Muhammadiyah Mansur memilih mundur sehingga hanya satu nama yang diajukan Golkar untuk menjadi PAW Wabup Mamasa menggantikan Viktor Paotonan (almarhum)," kata Sekretaris DPD Golkar Sulbar, Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Jumat.
Hamzah mengatakan, pihaknya terpaksa menerima pengunduran diri Muhammadiyah yang juga Ketua Golkar Mamasa setelah yang bersangkutan mengajukan sejumlah alasan-alasan yang membuatnya harus mengundurkan diri dari pencalonan tersebut.
"Muhammadiah dipanggil ke DPP untuk memberikan penjelasan. Pak Hamka (Plt Ketua Golkar Sulbar) sebenarnya masih ngotot untuk tetap mengajukan Muhammadiah. Tapi, karena yang bersangkutan tetap yakin ingin mundur, maka terpaksa hal itu diakomodir oleh DPP. Saat rapat di Makassar, Muhammadiyah juga hadir dan menjelaskan langsung kepada seluruh peserta rapat yang terdiri dari pengurus provinsi dan kabupaten," jelas Hamzah.
Alternatif terbaik setelah Muhammadiah adalah Bonggalangi yang juga merupakan kader Golkar terbaik di Mamasa. Sebenarnya, Bonggalangi juga tidak begitu berminat untuk menjadi calon Wakil Bupati Mamasa, tapi karena sudah ada keputusan dari DPP, maka mau tak mau ia pun patuh pada keputusan itu.
Muhammadiah yang juga Ketua DPRD Mamasa menjamin jika Bonggalangi akan memenangkan pemilihan tersebut karena seluruh gerbongnya di DPRD Mamasa akan diarahkan untuk memilih Bonggalangi.
"Insya Allah Bongga yang akan menang karena gerbong saya di DPRD Mamasa semuanya akan saya arahkan untuk memilih Bongga. Yakin saja Golkar akan menang," kata Muhammadiah.
Hamzah menambahkan, SK penetapan Bonggalangi sebagai calon Wakil Bupati Mamasa sudah diterbitkan oleh DPP Golkar untuk selanjutnya dikirim ke DPRD Mamasa.
"Mudah-mudahan Bonggalangi bisa menang karena Muhammadiah sudah memberikan garansi. Karena setelah itu, sejumlah tugas dan agenda penting sudah menunggu seperti pilgub. Untuk memenangkan calon gubernur/wakil gubernur (usungan Golkar) di Mamasa sudah menjadi tugas dari Bonggalangi dan Muhammadiyah," ujarnya.
Diakui, memang harus kerja keras karena calon-calon lain sudah lebih dulu bekerja. Tapi, saya yakin Pak Bongga dan Madi merupakan tokoh berpengaruh yang di Mamasa dan punya banyak massa. Hamzah.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulbar dorong penambahan jadwal penerbangan di Mamuju
Minggu, 19 Mei 2024 18:09 Wib
Pemprov Sulbar tingkatkan kemampuan petugas pelayanan informasi pasar
Minggu, 19 Mei 2024 8:57 Wib
KPK perbanyak desa percontohan antikorupsi di Sulbar
Minggu, 19 Mei 2024 8:42 Wib
Sulbar gelar konreg PDRB dorong pertumbuhan ekonomi kawasan Kasulampua
Sabtu, 18 Mei 2024 9:58 Wib
Kemenkumham Sulbar bentuk desa sadar hukum Mamuju Tengah
Sabtu, 18 Mei 2024 6:21 Wib
Dekranasda Sulbar pamerkan kerajinan tenun di Solo Jateng
Sabtu, 18 Mei 2024 6:19 Wib
Korem 142 Tatag minta warga Mamuju Tengah hindari provokasi
Jumat, 17 Mei 2024 6:29 Wib
Pemprov Sulbar jelang pilkada perkuat kewaspadaan dini tangkal hoax
Jumat, 17 Mei 2024 6:28 Wib