Makassar (ANTARA Sulsel) - Wakil Wali Kota Makassar Dr Syamsu Rizal MI meresmikan rumah singgah pasien Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan, di kompleks Perumahan Dosen, Tamalanrea, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
"Rumah singgah pasien ini sangat berarti karena memang selama ini di Makassar tidak ada rumah singgah pasien, sedangkan pasien dari daerah cukup banyak," ujar Deng Ical -- sapaan akrab Wawali Makassar usai pengguntingan pita di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan, Rumah Singgah Pasien IZI Sulsel ini letaknya tidak terlalu jauh dari Rumah Sakit Regional Wahidin Sudirohusodo yang menjadi pusat rujukan pasien dari beberapa daerah di Pulau Sulawesi.
Dalam sambutannya, Deng Ical mengatakan dengan keberadaan rumah singgah pasien ini tentu saja menjadi sebuah berkah dan manfaat yang besar bagi seluruh masyarakat di Kawasan Timur Indonesia, khususnya Makassar, Sulawesi Selatan.
"Karena memang kita di Makassar saat ini mempunyai Rumah Sakit Regional Wahidin yang menjadi pusat rujukan di beberapa daerah dan bahkan dari KTI. Makanya, keberadaan rumah singgah pasien ini sangat membantu," ujarnya.
Deng Ical yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar itu menyebutkan, rumah singgah memberikan bantuan akomodasi tempat tinggal sementara bagi pasien dan keluarganya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan jika keberadaan rumah singgah tersebut sangat berdampak bagi masyarakat karena mempunyai misi yang baik dalam hal memberikan pelayanan kepada pasien dan keluarganya.
"Karena sudah ada rumah singgah pasiennya, maka kami dari pemerintah kota, pastinya akan mensupportnya secara penuh dan fasilitas lainnya juga akan kita tingkatkan demi kenyamanan pasien dan keluarganya," jelasnya.
Selain itu, Deng Ical juga berharap pengelolaan zakat yang ditangani oleh inisiatif zakat Indonesia dan tentu saja PKPU bisa merangsang banyak orang untuk memberikan sebagian kemampuan yang telah diberikan oleh Allah untuk dimanfaatkan ditempat yang benar.
"Tentu saja banyak sekali kaum muslim yang mau mengeluarkan zakatnya tetapi kadang-kadang tidak disimpan di tempat yang pas jadi hasilnya tidak terlalu maksimal dan inisiatif zakat Indonesia hadir mengambil peran yang strategis untuk menempatkan ataupun mengelola dari kaum muslimin ini menjadi lebih produktif dan bisa dirasakan banyak orang dan itu adalah tugas kita semua bukan hanya pemerintah," ucapnya.
Hal sama dikatakan Kepala Cabang Inisiatif Zakat Indonesia Sulsel, Arman mengatakan semoga kehadiran rumah singgah pasien ini memberikan manfaat bagi masyarakat di Sulawesi Selatan dan Kota Makassar.
Diketahui, rumah singgah pasien IZI ini memiliki tujuh ruang kamar dan 10 kasur dan tempat ini nantinya akan menjadi tempat transit bagi pasien rujukan dari luar kota.
Berita Terkait
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Polrestabes Makassar amankan lima orang saat memperingati Hari Buruh
Kamis, 2 Mei 2024 5:54 Wib
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Wali Kota Makassar dan Pj Bupati Jeneponto MoU soal pengendalian inflasi
Rabu, 1 Mei 2024 20:02 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
Rektor UNM ingin segera bangun kampung halamannya di Sulawesi Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:49 Wib