Makassar (Antara Sulsel) - Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Halid berjanji akan memperjuangkan Jalan Lingkar Timur Selayar melalui DPR-RI khususnya pada 99 orang legislator dari Fraksi Golkar tersebut.
"Insya Allah, ini akan menjadi tanggung jawab saya dan saya akan suarakan ini melalui anggota DPR-RI," ujar Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Nurdin Halid di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan, janjinya untuk mengurus pembangunan jalan lingkar itu memang sudah sangat mendesak, apalagi jika dirinya nanti diberikan kepercayaan oleh masyarakat Sulsel pada pemilihan gubernur 2018.
Nurdin mengaku, dirinya telah menghabiskan waktunya pada kancah nasional dan kembali pulang kampung ke Sulsel untuk mengabdi dengan mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur.
Program utamanya jika dirinya terpilih nanti yakni dengan merealisasikan semua janjinya yang mencakup semua aspek dan dituangkan dalam tagline "Membangun Kampung".
"Insya Allah urusan jalan ini menjadi tanggung jawab saya. Pasukan Golkar di DPR RI berjumlah 99 orang, selalu siap mengabdi dengan cara memperjuangkan aspirasi utama masyarakat. Mereka akan membantu saya mewujudkan pembangunan jalan lingkar timur. Jadi saya tidak sekadar berjanji, tapi Insya Allah saya diberi kekuasaan dan kewenangan untuk mengurusnya di pusat," katanya.
Calon gubernur usungan Golkar, NasDem dan PPP ini juga mengaku, membantu masyarakat Selayar mewujudkan Lingkar searah dengan program Membangun Kampung yang digagasnya bersama pasangannya Ustaz Aziz Qahhar Mudzakkar.
"Program Membangun Kampung itu akan bergerak di atas rel Tri Karya Pembangunan. Salah satunya pembangunan berbasis infrastruktur. Jadi, sayang sekali kami baru mendengar kebutuhan masyarakat ini. Andai sejak lama disampaikan, persoalan yang tidak mudah bagi level gubernur ini, bukan persoalan sulit bagi Golkar," tegas Wakil Presiden Koperasi Asia Tenggara ini.
Sebelumnya, Bupati Selayar Basli Ali bercerita banyak soal infrastruktur jalan daerahnya kepada NH. Salah satunya soal pembangunan Jalan Lingkar Timur.
Jalan ini memanjang sekitar 90 kilometer lebih. Sudah pernah dilakukan perintisan jalan, namun akhirnya tertutup kembali oleh pepohonan karena tidak dilanjutkan. Padahal, jalan ini dipastikan berpotensi mendongkrak ekonomi masyarakat setempat.
Andai jalan ini terbangun, kata dia, maka masyarakat Selayar bakal akan punya jalur poros alternatif yang mengelilingi pulau seluas 10 ribu kilometer persegi ini.
"Ini salah satu kebutuhan daerah yang paling mendesak. Jalan itu memanjang dan menembus kawasan perkebunan dan pertanian warga. Bisa dibayangkan bagaimana mobilitas ekonomi masyarakat bisa terbantu lewat program ini," kata mantan anggota DPRD Selayar ini.
Basli menilai, Jalan Lingkar Timur ini hanya bisa terwujud jika pemerintah provinsi punya perhatian lebih untuk memperjuangkannya. Juga butuh perjuangan tokoh-tokoh Sulsel yang berkiprah di pusat.
"Kalau hanya mengandalkan anggaran daerah, baik provinsi apalagi kabupaten, mustahil jalan ini bisa terwujud. Makanya, butuh sentuhan khusus di level pusat. Ini yang warga saya yang sangat saya butuhkan saat ini," keluh Ketua DPD II Golkar Selayar yang baru saja dilantik ini.
Pembangunan Jalan Lingkar Timur ini diprediksi Basli akan menopang visi pembangunan Selayar ke depan. Selayar sedang membenahi diri untuk menjadi destinasi wisata unggul di wilayah Timur.
Berita Terkait
KPK periksa Nurdin Halid soal pengurusan perkara oleh Hakim Agung Gazalba Saleh
Rabu, 13 Desember 2023 19:44 Wib
KPK panggil Nurdin Halid sebagai saksi terkait perkara Gazalba Saleh
Selasa, 12 Desember 2023 14:38 Wib
IKA UNM undang tiga Capres adu gagasan di Makassar
Sabtu, 18 November 2023 10:47 Wib
Nurdin Halid beri sinyal maju Pilkada Sulsel 2024
Jumat, 6 Agustus 2021 17:54 Wib
Pemprov-DPRD Sulsel tandatangani perubahan RPJMD 2018-2023
Senin, 14 September 2020 20:03 Wib
Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun daftar calon Walikota Makassar
Sabtu, 5 September 2020 19:50 Wib
Pengamat : Golkar gamang tentukan arah politik Pilkada Kota Makassar
Sabtu, 27 Juni 2020 19:53 Wib
Partai Golkar se-Sulsel salurkan bantuan kemanusiaan COVID-19
Minggu, 10 Mei 2020 5:29 Wib