Bulukumba (Antara Sulsel) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menyiapkan tambahan area layanan internet publik gratis yang saat ini hanya ada di sekitar Kantor Bupati dan Lapangan Pemuda kabupaten setempat.
Kepala Diskominfo Bulukumba Rudy Ramlan di Bulukumba, Rabu, mengatakan layanan internet publik gratis ini salah satu upaya Pemkab Bulukumba untuk mewujudkan akses informasi yang lebih cepat dan terbuka.
Menurut dia, untuk mewujudkan layanan gratis ini, Pemkab Bulukumba bekerjasama dengan PT Telkom melalui jaringan internet Fiber Optik dengan kecepatan internet yang lebih baik dengan kapasitas 150 Mbps di semua titik.
Khusus 2017, area internet gratis bertambah 15 titik, dan di 2018 mendatang akan direalisasikan ke seluruh wilayah di Bulukumba hingga ke pedesaan sehingga masyarakat bisa mengakses layanan informasi lewat internet yang gratis, selain itu sistem pelaporan keuangan desa lewat internet juga lebih cepat.
15 titik layanan internet publik gratis tersebut akan dapat diakses di sepanjang Pantai Merpati sebanyak 5 titik, Taman Kota 2 titik, Gelanggang Olah Raga 2 titik, Terminal 1 titik, Masjid Islamic Center Bulukumba 1 titik dan Kantor Diskominfo Jalan Kusuma Bangsa 1 titik.
Sementara 3 titik lainnya akan ditempatkan di tiga kecamatan, yaitu di area lapangan Kecamatan Ujungloe, area lapangan bola Kecamatan Gantarang, dan area Rumah Kambarae Ballasaraja Kecamatan Bulukumpa.
"Untuk mewujudkan program ini pada tahun 2018 mendatang, Diskominfo
bakal mengusulkan anggaran sebesar Rp6 Miliar dan ditarget tercapai 2018
nanti. Termasuk semua kecamatan di Bulukumba harus mendapatkan layanan
internet publik gratis," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto saat pertemuan dengan PT Telkom, mengapresiasi upaya tersebut.
Menurutnya perencanaan pengembangan e-goverment harus terintegrasi. Beberapa unit layanan publik sangat membutuhkan koneksitas untuk mempercepat pelayanan seperti di rumah sakit.
"Antara unit di RSUD itu belum terkoneksi secara online atau berbasis aplikasi, masih manual. Contohnya rekam medik itu seharusnya sudah harus diakses di ruang pemeriksaan lainnya, sehingga pasien tidak perlu bolak balik," tutur Tomy Satria.
Berita Terkait
Menkominfo: Starlink uji coba di IKN mulai Mei 2024
Selasa, 16 April 2024 13:38 Wib
PLN Icon Plus dekatkan layanan internet untuk santri di Kota Makassar
Kamis, 28 Maret 2024 23:21 Wib
Telkomsel sediakan jaringan 4G di kapal Pelni mudik Lebaran
Rabu, 27 Maret 2024 22:16 Wib
Diskominfo meningkatkan kapasitas layanan internet OPD di Sulbar
Kamis, 14 Maret 2024 18:15 Wib
Diskominfo edukasi siswa di Sulbar memanfaatkan internet secara bijak
Selasa, 27 Februari 2024 21:38 Wib
PLN Sulselrabar jamin layanan kelistrikan dan internet selama proses Pemilu 2024
Minggu, 18 Februari 2024 15:12 Wib
Mayoritas pengguna internet di Indonesia terpapar iklan judi online
Rabu, 7 Februari 2024 14:04 Wib
Menkominfo menargetkan Indonesia lompati 30 kali kecepatan internet
Jumat, 2 Februari 2024 1:18 Wib