Makassar (ANTARA Sulsel) - Sekitar 100 peserta dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Makassar mengikuti pelatihan berjualan online yang diselenggarakan oleh MatahariMall.Com pada 28 hingga 29 April 2016.
"Terdapat lebih dari 11 ribu pelaku UMKM di Makassar dengan produk-produk yang unik dan beragam. Kemampuan mereka dalam mengembangkan usahanya tentunya akan memberikan kontribusi terhadap struktur ekonomi di Makassar," ujar PR Manager MatahariMall.com, Kezia Mareshah, Kamis.
Peserta pelatihan mendapatkan modul-modul berupa CEO (Chief Executive Officer, pelatihan tentang manajemen perusahaan), CFO (Chief Financial Officer, pelatihan tentang keuangan perusahaan), CMO (Chief Marketing Officer, pelatihan tentang pemasaran perusahaan), dan COO (Chief Operation Officer, pelatihan tentang "order management" dan workshop foto produk dalam konteks bisnis online.
Kezia mengatakan pelatihan dalam rangka merespon data dari Tim Gugus Ketahanan Ekonomi Kementrian BUMN menyatakan bahwa saat ini terdapat 70 juta UMKM di Indonesia yang berkontribusi sebanyak 60 persen terhadap GDP negara.
Selain itu, UMKM juga berkontribusi terhadap penyerapan lebih dari 90 persen tenaga kerja.
"Data di atas menunjukkan bahwa keberlangsungan UMKM sangat penting karena keberadaannya membuka lapangan kerja baru dan bahkan memperkecil jumlah pengangguran," katanya.
Kezia mengatakan MatahariMall siap untuk menyediakan berbagai dukungan terhadap kebutuhan UMKM di Makassar yang mencakup program pelatihan, platform usaha dengan jangkauan nasional dan media promosi.
"Kami berkomitmen untuk membantu para pelaku UMKM memperluas
jangkauan pemasaran produknya tidak hanya di Makassar, namun ke seluruh pelosok Indonesia melalui program `free delivery`. Hal ini merupakan manfaat tambahan bagi pelanggan karena bebas biaya ongkos kirim dan
memperbesar kesempatan `seller` untuk menjual produknya," katanya.
Pihaknya percaya bahwa produk yang dihasilkan oleh UMKM di Makassar memiliki kualitas yang baik sehingga melalui program jualan online diharapkan jangkauan bisnis para UMKM ini dapat melonjak pesat.
"Di setiap kota kami memilih dua TeMMan Super (pelaku UMKM terbaik) yang memiliki produk unik dan minat tinggi berjualan online untuk dapat dibantu bisnis selanjutnya. TeMMan Super sendiri diberikan banyak keuntungan mulai dari mentoring secara regular, promosi produk secara berkala dan juga beberapa hadiah pendukung untuk bisnisnya," katanya.
Berita Terkait
Judi dan kekerasan seksual di dunia digital
Senin, 29 April 2024 18:43 Wib
Polres Gowa membekuk pelaku penipuan arisan bodong
Jumat, 19 April 2024 18:01 Wib
Satgas PASTI menghentikan 9.062 entitas keuangan ilegal sejak 2017
Kamis, 18 April 2024 23:35 Wib
Diskominfo Sulbar mengantisipasi game online bermuatan pornografi
Senin, 15 April 2024 6:07 Wib
Polisi bekuk bandar judi online jaringan Jawa Timur di Makassar
Senin, 25 Maret 2024 20:41 Wib
Kominfo memblokir 4,8 juta konten negatif sejak 2018
Kamis, 22 Februari 2024 14:02 Wib
Dua media di Makassar digugat Rp700 miliar
Selasa, 20 Februari 2024 21:44 Wib
Mayoritas pengguna internet di Indonesia terpapar iklan judi online
Rabu, 7 Februari 2024 14:04 Wib